Informasi diperoleh pada Rabu (18/7), tiga Kecamatan yang diterjang angin puting beliung disertai angin kencang masing-masing Kecamatan Beringin, Kecamatan Batang Kuis dan Kecamatan Percut Sei Tuan.
Untuk Kecamatan Batang Kuis sedikitnya 27 unit rumah di tiga rusak akibat diterjang angin puting beliung masing-masing di Desa Baru sebanyak 23 unit rumah, Desa Tanjung Sari sebanyak 3 unit rumah dan Desa Batang Kuis Pekan satu unit rumah. Sementara warga yang rumahnya rusak akibat diterjang angin puting beliung ini terpaksa mengungsi ke rumah saudara dan tetangga.
Darianto (43) warga Dusun V, Desa Baru, Kecamatan Batang Kuis yang rumahnya rusak akibat diterjang angin puting beliung mengatakan saat angin puting beliung dirinya bersama keluarga berada didalam rumah. "Tadi malam angin kuat disertai hujan deras, atap rumahku terangkat akibat angin puting beliung," kata Darianto.
Menurut Darianto, akibat rumahnya rusak diterjang angin puting beliung, dirinya serta keluarga terpaksa mengungsi ke rumah tetangga. "Ini baru pertamakali rumahku rusak akibat diterjang angin puting beliung.Kami berharap ada bantuan material dari pemerintah agar kami bisa memperbaiki rumah kami yang rusak akibat angin puting beliung," ujar Darianto.
Sementara Camat Batang Kuis Irawadi Harahap menerang bencana angin puting beliung ini terjadi pada Selasa (17/7) sekira pukul 21.00 Wib. "Untuk Desa Baru dua rumah rusak parah sementara 21 rumah lainnya rusak ringan. Kami bersama pemerintah desa dan masyarakat bergotong royong memperbaiki rumah warga yang rusak akibat angin puting beliung. Kita menyediakan tukang untuk membantu warga memperbaiki rumahnya yang rusak akibat diterjang angin puting beliung," tegas Irawadi Harahap.
Terpisah Seketaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Deliserdang Darwin Surbakti menerangkan untuk Kecamatan Beringin ada sembilan rumah warga yang rusak akibat diterjang angin puting beliung masing-masing di Desa Sidourip sebanyak lima unit rumah dan Desa Serdang sebanyak 4 rumah.
"Untuk Kecamatan Percut Sei Tuan masih pendataan, saat ini baru tujuh unit rumah yang terdata rusak akibat diterjang angin puting beliung. Untuk bantuan akan diserahkan setelah selesai pendataan, saat ini petugas kita bersama masyarakat bergotongroyong memperbaiki rumah warga yang rusak," jelas Darwin Surbakti. (manahan)
