Pengunjung dan penumpang pesawat Bandara Kualanamu, kembali dihebohkan jeritan tangis seorang anak balita Aufa Rizal Arif (3), anak dari Syahliana (34) warga Kabupaten Serdang Bedagai.
Pasalnya, tangan balita sebelah kanan terjepit oleh lipatan tangga eskalator di lantai I Bandara Kualanamu pada Minggu (3/6/2018) sekira pukul 10.00 Wib.
Informasi diperoleh, kejadian tersebut berawal dari setibanya mereka turun dari lantai II ke lantai I terminal Bandara kualanamu.
Tanpa sepengetahuan ibunya, korban kembali bermaksud naik dengan cara merangkak ke arah tangga. Alhasil tangan si anak langsung terjepit.
Untungnya kondisi cepat ditangani petugas keamanan, selanjutnya mesin tangga diberhentikan dan korban langsung dilarikan ke Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kualanamu dengan luka koyak bagian jari tangan.
Junior Duty Manager Bandara Kualanamu Padli Munandar yang dikonfirmasi wartawan membenarkan peritiwa tersebut.
Menurutnya kejadian tersebut terjadi karena kurangnya pengawasan dari orang tua korban. Sebab, anaknya tidak diketahuinya kembali naik ke tangga dengan cara merangkak setelah mereka turun dari lantai II.
"Mereka datang ke bandara tidak sebagai penumpang melainkan datang sebagai pengunjung setelah mereka mengantar saudaranya yang hendak bepergian. Lukanya sudah ditangani pihak KKP bersama dengan petugas," ujarnya.
Dirinya juga menghimbau pada pengunjung dan penumpang pesawat yang datang ke Bandara Kualanamu agar lebih berhati-hati.
"Jika membawa anak harus lebih memperhatikannya sehingga kejadian seperti ini tidak kembali terulang," tegasnya. (Manahan)
