Tingkatkan Pendidikan Pancasila, Bela Negara dan Pembinaan Karakter Siswa

Sebarkan:



Tingkatkan pendidikan pancasila, bela negara dan pembinaan karakter tingkat SMP Se-wilayah Medan yang disampaikan Direktur Pembinaan SMP Dirjen Dikdasmen Kemendikbud RI Dr. Supriano, M.Ed didampingi Staf Ahli Pangdam I/BB Bidang Ilpengtek dan LH Kolonel Inf Chandra Wirawan diikuti kurang lebih 1.000 orang pelajar SMP terdiri dari 25 SMP.

Kegiatan tersebut digelar pada saat upacara pembukaan pendidikan pancasila dan bela negara tingkat SMP Tahun 2018, pada Selasa (27/2/2018) di Lapangan Upacara Makoyonkav 6/NK Jalan Asam Kumbang Medan.

Pada pembukaan acara tersebut, dalam sambutannya Direktur Pembinaan SMP Dirjen Dikdasmen Kemendikbud RI menyampaikan dengan adanya pendidikan pancasila dan bela negara ini secara langsung membekali pendidikan karakter anak sekolah SMP di Wilayah Medan.

Ada tiga tantangan kedepan yang harus dicegah dengan baik yaitu, mencegah masuknya paham radikal pada anak-anak usia 13 sd 15 tahun atau Siswa SMP pada umumnya, yang ingin merusak pola pikir anak anak tersebut, munculnya dari Media Sosial pornografi yang juga akan merusak mental dan pola pikir para Siswa, mencegah pengaruh narkoba pada usia 13 sd 15 tahun atau Siswa SMP pada umumnya.

"Diharapkan kepada para guru atau pembimbing Siswa SMP, apabila ada hal-hal yang mencurigakan kepada Siswa tersebut agar segera dicegah dan dilaporkan kepada pimpinan di sekolah masing masing, untuk menjaga hal hal yang dapat merusak jiwa dan mental anak didik tersebut," kata Dirjen.

Oleh sebab itu, lanjut dia, kita bersama-sama TNI melaksanakan pencegahan yang akan merusak mental dan jiwa anak didik tersebut, dengan diadakannya pendidikan pancasila dan bela negara serta pendidikan karakter ini bagi Siswa/i SMP sewilayah Medan, sehingga kedepannya menjadi generasi muda yang berguna bagi bangsa dan negara.

Pada kesempatan yang sama, dalam amanat Pangdam I/BB Mayjen TNI Cucu Somantri yang dibacakan Staf Ahli Pangdam I/BB Bidang Ilpengtek dan LH menyampaikan ucapan selamat datang di Makoyonkav 6/NK yang telah hadir dalam acara pembukaan pendidikan pancasila dan bela negara tingkat SMP Tahun 2018.

"Ini merupakan salah satu upaya untuk membangun karakter kebangsaan semenjak usia dini. Bahwa tataran dasar bela negara merupakan tingkatan mendasar yang melandasi cara setiap warga negara dalam bertindak guna melindungi negara dari segala bentuk ancaman guna menjaga keutuhan dan kelangsungan hidup NKRI," ujar Pangdam.

Menurut jenderal bintang dua, hal tersebut merupakan nilai-nilai dasar bela negara yang mencakup nilai-nilai kecintaan kepada tanah air, kesadaran berbangsa dan bernegara, keyakinan pada pancasila sebagai ideologi negara, rela berkorban untuk bangsa dan negara serta memiliki kemampuan bela negara baik secara psikis maupun fisik.

Pancasila sebagai alat membangun karakter bangsa, memerlukan semangat kebangsaan dan kesadaran setiap warga negara, agar nilai-nilai pancasila dapat terus menerus tertanam dengan baik sekaligus dapat menumbuhkan kesadaran warga negara akan hak dan kewajibannya serta memiliki kecerdasan menghadapi pengaruh globalisasi.

"Untuk itu diharapkan kepada peserta agar memanfaatkan momen ini untuk meningkatkan wawasan kebangsaan dan menumbuhkan kesadaran bela negara. Ikuti rangkaian kegiatan dengan penuh rasa tanggungjawab serta patuhi setiap petunjuk dan arahan para pembimbing serta pupuk jiwa korsa selama pendidikan," tutup Pangdam.               

Hadir dalam rapat tersebut para Kabalakdam I/BB, Paban II Puanter Sterad, Pabandya II Waslat Sterad, Dandim 020/BS dan para Dansat BS sewilayah Medan. (Bb)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini