Aksi perampokan terjadi di Sukamandi Hilir, Desa Pagar Merbau II, Kecamatan Pagar Merbau. Kali ini yang menjadi korban adalah Muhammad Syafii (20) warga Lingkungan I, Desa Tualang, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai.
Sepeda motor yang dikendarai karyawan Alfamidi itu dirampok 8 orang tak dikenal (OTK). Tidak terima, korban membuat laporan pengaduan ke Polres Deli Serdang pada Sabtu (10/6).
Informasi diperoleh, sebelumnya korban bersama temannya Dian Syahputra berencana mau pulang ke rumah untuk mengambil obat cacar yang ketinggalan. Dengan mengendarai sepeda motor Honda Vario BK 6611 XAO korban berboncengan dengan Dian Syahputra. Saat melintas di lokasi kejadian, sepeda motor yang dikendarai bungsu dari lima bersaudara itu dihadang mobil Toyota Avanza warna hitam.
Sejumlah pria langsung keluar dari dalam mobil dan mengancam korban dengan besi. Korban tak berkutik dan pelaku langsung merampas HP dan dompet berisi uang Rp 300 ribu milik Dian. Namun Dian melakukan perlawanan sehingga pelaku langsung memukul Dian hingga pingsan.
Melihat temannya pingsan, korban Muhammad Syafii tak berkutik ketika pelaku merampas sepeda motor miliknya. Usai melakukan aksinya para pelaku langsung meninggalkan korban di lokasi kejadian.
"Anak ku rencananya mau pulang ke rumah untuk mengambil obat cacarnya yang ketinggalan di rumah,” sebut ibu korban sembari menambahkan jika Oktober tahun lalu, Sabirin (52) suaminya juga dirampok dua pria di Jalan Obang-Abing, Kecamatan Pegajahan, Sergai.
Ketika itu, tambahnya, suaminya melawan sehingga pelaku memukul mulut suaminya dengan besi hingga giginya rontok.
Kasat reskrim Polres Deli Serdang AKP T Fathir Mustafa kepada wartawan membenarkan korban telah membuat laporan pengaduan dan pihaknya masih dalam penyelidikan. (walsa)
Sepeda motor yang dikendarai karyawan Alfamidi itu dirampok 8 orang tak dikenal (OTK). Tidak terima, korban membuat laporan pengaduan ke Polres Deli Serdang pada Sabtu (10/6).
Informasi diperoleh, sebelumnya korban bersama temannya Dian Syahputra berencana mau pulang ke rumah untuk mengambil obat cacar yang ketinggalan. Dengan mengendarai sepeda motor Honda Vario BK 6611 XAO korban berboncengan dengan Dian Syahputra. Saat melintas di lokasi kejadian, sepeda motor yang dikendarai bungsu dari lima bersaudara itu dihadang mobil Toyota Avanza warna hitam.
Sejumlah pria langsung keluar dari dalam mobil dan mengancam korban dengan besi. Korban tak berkutik dan pelaku langsung merampas HP dan dompet berisi uang Rp 300 ribu milik Dian. Namun Dian melakukan perlawanan sehingga pelaku langsung memukul Dian hingga pingsan.
Melihat temannya pingsan, korban Muhammad Syafii tak berkutik ketika pelaku merampas sepeda motor miliknya. Usai melakukan aksinya para pelaku langsung meninggalkan korban di lokasi kejadian.
"Anak ku rencananya mau pulang ke rumah untuk mengambil obat cacarnya yang ketinggalan di rumah,” sebut ibu korban sembari menambahkan jika Oktober tahun lalu, Sabirin (52) suaminya juga dirampok dua pria di Jalan Obang-Abing, Kecamatan Pegajahan, Sergai.
Ketika itu, tambahnya, suaminya melawan sehingga pelaku memukul mulut suaminya dengan besi hingga giginya rontok.
Kasat reskrim Polres Deli Serdang AKP T Fathir Mustafa kepada wartawan membenarkan korban telah membuat laporan pengaduan dan pihaknya masih dalam penyelidikan. (walsa)
