Sejumlah ruas jalan di pusat Kota Medan dialihkan arusnya karena adanya demo yang dilakukan massa pedagang Pasar Sutomo di Kantor Wali Kota Medan, Senin (30/5/2016). Jalan Maulana Lubis tepat di depan Kantor Walikota Medan pun diblokir, yang mengakibatkan kemacetan panjang.
Pantauan kru Metro Online, lokasi pengalihan arus jalan yakni perempatan Jalan Kejaksaan/Diponegoro, Imam Bonjol/Zainul Arifin dan dikawal sejumlah petugas Sat Lantas Polresta Medan. Petugas kepolisian memarkirkan kendaraan dinasnya agar pengendara tak ada yang melintasi jalan yang akan didatangi pendemo, tepatnya di depan Lapangan Benteng Jalan Imam Bonjol.
Akibat pengalihan jalan ini, jalan Imam Bonjol depan Lapangan Benteng macet panjang.
Salah seorang warga yang terpaksa memarkirkan motornya, Andri mengeluhkan aksi demo ini yang mengakibatkan kemacetan ini.
"Daripada aku panas-panasan macet, lebih baik aku berhenti, tunggu kemacetan agak reda dulu. Entah apaan demo begini," ujar Andri.
Sementara, seorang petugas kepolisian menyebut pemblokiran sejumlah ruas jalan disebabkan adanya ratusan pendemo dari Pasar Sutomo memadati Kantor Walikota Medan.
"Ada sekitar 700 pedagang Pasar Sutomo demo di Kantor Wali Kota makanya kami pun melakukan penutupan jalan agar tak memperluas kemacetan," kata petugas pangkat Aiptu ini.
Menurutnya, penggusuran yang dilakukan Pemko Medan terhadap pedagang Pasar Sutomo tidak efektif.
"Gak seharusnya mereka digusur dari sana karena bagaimanapun juga aktifitas jual beli di sana itu sudah lami kali. Menurut saya pribadi, mereka tak seharusnya digusur, hanya saja ditertibkan agar tidak terlalu macet," jelasnya.
Sementara itu, Perwira Unit Patwal Satuan Lalu Lintas Polresta Medan, Ipda Perida Panjaitan tampak sibuk mengurai kemacetan di perempatan Jalan Kejaksaan/Diponegoro.(snd)
Pantauan kru Metro Online, lokasi pengalihan arus jalan yakni perempatan Jalan Kejaksaan/Diponegoro, Imam Bonjol/Zainul Arifin dan dikawal sejumlah petugas Sat Lantas Polresta Medan. Petugas kepolisian memarkirkan kendaraan dinasnya agar pengendara tak ada yang melintasi jalan yang akan didatangi pendemo, tepatnya di depan Lapangan Benteng Jalan Imam Bonjol.
Akibat pengalihan jalan ini, jalan Imam Bonjol depan Lapangan Benteng macet panjang.
Salah seorang warga yang terpaksa memarkirkan motornya, Andri mengeluhkan aksi demo ini yang mengakibatkan kemacetan ini.
"Daripada aku panas-panasan macet, lebih baik aku berhenti, tunggu kemacetan agak reda dulu. Entah apaan demo begini," ujar Andri.
Sementara, seorang petugas kepolisian menyebut pemblokiran sejumlah ruas jalan disebabkan adanya ratusan pendemo dari Pasar Sutomo memadati Kantor Walikota Medan.
"Ada sekitar 700 pedagang Pasar Sutomo demo di Kantor Wali Kota makanya kami pun melakukan penutupan jalan agar tak memperluas kemacetan," kata petugas pangkat Aiptu ini.
Menurutnya, penggusuran yang dilakukan Pemko Medan terhadap pedagang Pasar Sutomo tidak efektif.
"Gak seharusnya mereka digusur dari sana karena bagaimanapun juga aktifitas jual beli di sana itu sudah lami kali. Menurut saya pribadi, mereka tak seharusnya digusur, hanya saja ditertibkan agar tidak terlalu macet," jelasnya.
Sementara itu, Perwira Unit Patwal Satuan Lalu Lintas Polresta Medan, Ipda Perida Panjaitan tampak sibuk mengurai kemacetan di perempatan Jalan Kejaksaan/Diponegoro.(snd)
