DELISERDANG | Aksi pembunuhan terhadap seorang ibu rumah tangga ( IRT) oleh suami sirinya terjadi di Desa Buntu Bedimbar, Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang. Korban tewas mengenaskan dengan tubuh sudah membusuk diatas tempat tidur dengan ditutupi kain selimut.Polisi Evakuasi Korban
Informasi dihimpun, kejadian penemuan mayat korban pada Sabtu pagi kemarin. Dimana warga mencium bau bangkai menyengat saat melintasi rumah korban. Warga memberitahukan hal ini pada Kepala Dusun setempat karena rumah korban terkunci rapat.
Setelah pintu dibuka paksa, warga menemukan tubuh korban yang sudah menjadi bangkai didalam kamar. Korban tewas adalah Nurhidayah ( 31) Warga Desa Sei Siarti, Kecamatan Pantai Tengah, Kabupaten Labuhan Batu. Warga meyakini korban diduga tewas dibunuh suami sirinya. Karena korban juga sebelumnya sering mendapat kekerasan dari suami sirinya itu dan sudah pernah dilaporkan ke Polisi karena menganiaya korban.
Dugaan makin kuat karena suami korban Vicky Febrian (35) memang dikenal badel dan diduga pengguna narkoba itu tak nampak pernah napak lagi sepekan terakhir. Vicky tak punya kerjaan taunya ngutip uang sebagai pak ogah nyeberangkan kendaraan di simpang tol bel merah dekat Polsek Tanjung Morawa atau di simpang mesjid PTPN2 simpang kayu besar.
Dedi Wahyudi Kepala Dusun XIII, Desa Buntu Bedimbar mengatakan kalau korban ditemukan jadi mayat pada Sabtu semalam. Sebelumnya korban memang tinggal dirumah milik suami sirihnya bernama Vicky Febrian (35) dan korban memang jarang keluar rumah hingga warga tak menaruh curiga apa apa. Namun setelah mencium bau bangkai, warga curiga dan melaporkan hal itu pada saya.
" Saya bersama warga membuka pintu rumah secara paksa karena semua dikunci. Dan menemukan korban sudah tewas membusuk didalam kamar diatas tempat tidur dibalut selimut seprei," ucap Kadus. Senin,23/6/2025
Lanjut Kepala Dusun, penemuan mayat korban lalu diberitahukan pada pihak Kepolisian Polsek Tanjung Morawa dan selanjutnya tim Inafis Polresta Deli Serdang datang mengevakuasi korban.
" diperkirakan korban meninggal sudah hampir seminggu. Karena sudah seminggu korban tak terlihat tetangga. Kalau rumah disekitaran kejadian cukup rapat," sebut Kadus.
Usai dievakuasi, jenazah korban dibawa ke RS Bhayangkara Medan oleh Polisi guna dilakukan outopsi. Korban diduga dibunuh oleh suami sirinya. Karena suami korban tak pernah nampak lagi hingga korban ditemukan membusuk.
Terkait Vicky suami korban, diketahui memang orang bandel, kerjanya sebagai pak ogah nyeberangkan kendaraan di simpang tol belmerah Tanjung morawa atau di simpang mesjid PTPN2. Ia juga sering melakukan kekerasan pada korban dan sudah pernah juga masuk penjara dilaporkan korban. Namun berujung damai.
" Kalau mendapat kekerasan sering korban oleh suaminya. Tapi gitu kalau sudah sakit kali dirasanya pergi dia, atau ngadu kemari. Tapi sudah kita nasehati ambil jalan terbaik, korban balek lagi pulang sama suaminya itu. Korban sebelumnya janda beranak dua, tapi anaknya tidak tinggal dengan korban. Sedangkan Vicky juga sudah punya anak satu dengan istri sebelumnya. Kini Vicky tak nampak lagi ada disini," ucap Kepala Dusun.
Kini keberadaan Vicky diburu Polisi untuk mengungkap kasus kematian korban. Menurut warga wanita malang itu diduga meregang nyawa karena dianiaya oleh suami sirinya.
Sejumlah barang bukti juga sudah diamankan Polisi dari TKP. Rumah tempat tinggal korban juga sudah dipasang police line. Kanit Polsek Tanjung Morawa Iptu Ade Hasmairi mengatakan kasus ini masih dalam proses penanganan. Dan motif juga belum bisa dipaparkan.
" Korban dibawa ke RS bhayangkara medan guna outopsi dan kasus ini dalam penanganan,"pungkas Kanit Res.(GN)