Raih 8 Kursi DPRD, PDI Perjuangan Toba Berpotensi Usung Calon Bupati Kader Tulen Internalnya

Sebarkan:

TOBA |Pada pemilihan umum legislatif 2014, PDIP hanya mampu meraih 2 kursi untuk DPRD Kabupaten Tobasa, yaitu Rustam Silalahi dan Fauzi S.G Sirait. Kemudian pada pileg 2019 PDIP mampu menambah 3 kursi. Sehingga total menjadi 5 kursi, yang diraih oleh Mangatas Silaen dan Frans Hendrik Tambunan dari dapil 1, Yunior Hutapea dari dapil 4, Parasian Tampubolon dari dapil 5, dan Fauzi S.G Sirait sebagai petahana dari dapil 3. 


Lalu pada pileg 2024 yang berlangsung pada tanggal 14 februari lalu, PDIP menambah 3 kursi lagi menjadi 8 kursi yang diraih oleh Mangatas Silaen dan Frans Hendrik Tambunan sebagai petahana dari dapil 1, Elwinni Sitorus dari dapil 2, Darma Siagian dari dapil 3, Hidup Tambunan dan Parasian Tampubolon sebagai petahana dari dapil 4 dan Pidel Hutahaean serta Yunior Hutapea sebagai petahana dari dapil 5. Sehingga komposisi kursi PDIP di kabupaten Tobasa yang pada tahun 2020 berganti nama menjadi Kabupaten Toba naik dari sebelumnya 6,6% (2014), kemudian 1,6% (2019) menjadi 26,6% (2024). 


Hasil ini tidak terlepas dari kerja keras dan prestasi seorang Mangatas Silaen dalam melakukan pengkaderan di internal partai nasionalis berlambang banteng moncong putih. Sebagai ‘nahkoda’ dalam menjalankan roda organisasi DPC PDIP Kabupaten Tobasa, dia bukan saja hanya mampu memelihara konstituennya, sehingga Mangatas sebagai mantan wakil Ketua DPRD II berhasil duduk kembali. Namun, dia juga mampu melakukan konsolidasi-konsolidasi ke tingkat PAC, sampai ranting dan anak ranting sehingga infrastruktur partai menjadi solid dan berhasil melakukan kerja-kerja politik ke akar rumput. 


Catatan rekor dimana PDIP mampu meraih 8 kursi atau 26,6% dari komposisi kursi Anggota Legislatif Toba, menjadi potensi kuat untuk mencalonkan Bupati pada Pilbub 2024 dari kader tulen internya. Dua periode pencalonan bupati sebelumnya, yaitu pada Pilbup 2015 dan 2020, PDIP memang ikut serta mengusung sekaligus memenangkan calon Bupati Tobasa. Namun dua Bupati yang dimenangkan bukanlah kader tulen PDI Perjuangan. 


Prestasi gemilang yang ditorehkan oleh Mangatas Silaen menjadi potensi yang sangat kuat bagi PDI Perjuangan untuk mencalonkan kader tulen sebagai calon Bupati bahkan sekaligus atau sepaket dengan wakilnya. Hal ini dilontarkan oleh Parto Bangun Pangaribuan, yang akrab dipanggil Partoba, yang saat ini menjabat sebagai ketua DPC REPDEM Jakarta Selatan, sayap partai PDI Perjuangan.


“Sebagai kader relawan juang banteng dan sebagai putra daerah Toba, saya sangat mengapresiasi prestasi luar biasa yang diraih oleh Ketua Mangatas Silaen. Pada pilkada 2024 ini, PDI Perjuangan sangat berpotensi menang jika mencalonkan kader tulen menjadi calon Bupati. Bahkan bila perlu sepaket dengan wakilnya, juga kader banteng," ungkapnya. Selasa (14/5/2024).     


“Sahalion, kader banteng asli majo ateh gabe bupati di Toba!” sebutnya dengan dialek kental Bahasa batak Toba.

(Alfredo/Edo)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini