Dokumen foto Kantor Kejari Medan. (MOL/Ist)
MEDAN | Giliran Direktur Keuangan Fernando Napitupulu dan Kepala Bagian (Kabag) Keuangan Zikri diperiksa tim penyelidik (lid) pada Seksi Tindak Pidana Khusis (Pidsus) Kejaksaan Negeri (Kejari) Medan
Sebelumnya, Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Umum Daerah (PUD) Pasar Kota Medan Suwarno yang dimintai keterangan di Jalan Adinegoro Medan, Senin (25/3/2024).
Pemeriksaan pejabat dan staf keuangan di perusahaan pasar tersebut dibenarkan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Medan Muttaqin Harahap melalui Kepala Seksi Intelijen (Kasi Intel) Dapot Dariarma Siagian saat dikonfirmasi lewat pesan teks, Jumat (3/5/2024).
“Menindaklanjuti adanya laporan atau pengaduan masyarakat (dumas) indikasi dugaan korupsi. Informasi lebih rinci sementara belum bisa diungkapkan ke publik karena masih dalam tahapan lid.
Karena ada laporan indikasi dugaan (penyelewengan dana). Masih didalami benar atau tidaknya (dumas tersebut,” kata Juru Bicara Kejari Medan itu.
Sementara rumor berkembang di tengah-tengah publik, diduga terjadi ‘kebocoran’ dana di PUD Pasar Kota Medan sebesar Rp440 juta diduga beraroma penggelapan retribusi parkir.
Dugaan ‘kebocoran’ dana lainnya disebut-sebut terkait retribusi kamar mandi, jaga malam dan pengurusan izin.
Estafet
Dengan demikian, sudah 9 pejabat maupun staf di PUD Pasar Kota Medan yang menjalani pemeriksaan secara estafet. Mengutip AktualOnline antara lain, Direktur Operasional PUD Pasar Kota Medan Ismail Pardede. Direktur SDM dan Pengembangan Imam Abdul Hadi.
Kabag Kepegawaian Silvia Hariani, Kabag Pengembangan Juheri dan Kabag Umum PUD Pasar Kota Medan Sugiono. Serta seorang staf Satuan Pengawas Internal PUD Pasar Kota Medan Rahmadsyah Ramadhan Harahap.
Didemo
Kinerja di PUD Kota Medan beberapa kali disoroti ditandai dengan aksi demontrasi. Para pegawai melakukan aksi demo terkait kondisi yang menurut mereka semakin tidak kondusif lagi.
Aksi demo usai apel pagi di halaman Kantor PUD Pasar Medan, di lantai atas Pasar Petisah, Senin (27/11/2023) lalu. Terkait penambahan pegawai yang dinilai kurang urgen sementara kesejahteraan para pegawai yang sudah mengabdi selama 20 tahun seolah kurang diperhatikan.
Puluhan karyawan bersama para pedagang juga menggelar aksi protes (demo) di halaman Kantor Walikota Medan, Jumat (29/12/2023). Dalam orasinya, Salman Teguh, mantan pegawai PUD Pasar yang dicopot dari jabatan tanpa alasan.
Meminta Walikota Medan Bobby Nasution segera mencopot Suwarno karena dianggap tidak mampu meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD). (ROBS)
