𝐒𝐔𝐌𝐀𝐓𝐄𝐑𝐀 𝐔𝐓𝐀𝐑𝐀|| Kapolda Sumut, Irjen (Pol) Agung Setya Imam Effendi, mengatakan Operasi Ketupat Toba 2024 digelar selama 14 hari, dari 4 hingga 16 April 2024 secara serentak di Sumatera Utara.
"Operasi Ketupat Toba 2024 merupakan operasi terpusat dari tingkat Mabes, Polda, Polres hingga Polsek untuk pengamanan arus mudik dan balik di Idul Fitri 1445 H di wilayah Sumatera Utara," Ungkap Kapolda usai menggelar Apel Gelar Pasukan, Rabu (3/4/2024)
Agung mengungkapkan, Polda Sumut didukung Kodam I Bukit Barisan dan Pemerintah Daerah serta stakeholder terkait, menurunkan sebanyak 12.152 personil dan menyiapkan 173 Pos Pengamanan dan Pelayanan serta Pos Terpadu
"Nanti, posko yang didirikan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat yang melakukan perjalanan mudik lebaran,"
"Diharapkan kehadiran personil pengaman dapat dirasakan masyarakat saat lebaran," Ujar mantan Asops Kapolri tersebut.
Agung menerangkan, Polda Sumut telah memeta 60 titik rawan kemacetan arus lalu lintas selama libur lebaran serta mempredikasi peningkatan arus mudik pada H-1 lebaran.
"Oleh karena itu untuk mengantisipasi kemacetan akan diberlakukan fungsi jalan Tol Sinaksak dan Kisaran," Terangnya seraya menambahkan Direktorat Lalu Lintas Polda Sumut sudah melakukan rekayasa arus lalu lintas jika terjadi kemacetan saat mudik lebaran.
"Operasi Ketupat Toba 2024 sebagai bentuk komitmen Polda Sumut bersama jajaran dibantu Kodam I Bukit Barisan dan Pemerintah Daerah menjamin lebaran Idul Fitri 2024 di Sumatera Utara berjalan aman," Pungkasnya (𝑟𝑒𝑙/𝑩𝒂𝒚-𝒎𝒐𝒍)
