Masyarakat Jerit, Usai Pemilu Harga Pangan di Deliserdang Makin Melonjak

Sebarkan:

Harga Sembako Melonjak 
DELISERDANG | Pasca Pemilu masyarakat di Kecamatan Lubukpakam, Kabupaten Deliserdang menjerit akibat harga kebutuhan pangan melonjak drastis. Masyarakat berharap kenaikan harga ini dapat segera ditekan oleh Pemerintah agar kembali normal apa lagi menjelang bulan puasa Ramadhan dan hari raya Idul Fitri nanti.

Dari pantauan di Pasar tradisional, grosir serta warung eceran menjual bahan pangan, harga beras termurah itu perkilo Rp 15 ribu rupiah, naik tinggi dari harga normal Rp 11.000 perkilogram. Untuk gula pasir kini harga Rp 17.000 perkilo digrosir harga normal Rp 13.000 perkilogram, Minyak Goreng curah Rp 16.000 perkilo biasa 12.000 perkilo, minyak goreng kita Rp 14.000 harga heat pemerintah kini dijual harga Rp 16.000 perkilo gram.

Masyarakat Mengeluh harga bahan pangan mahal 
Kenaikan harga juga terjadi pada sejumlah bahan pangan lain diantaranya, Daging Ayam eropa Rp 32.000 perkilogram normal Rp 26.000 perkilo gram, telur ayam eropa termurah 1500 perbutir paling kecil, biasanya Rp 1300 perbutir paling kecil.

Harga cabai merah Rp 60.000 perkilo normalnya Rp 30.000 perkilogram, cabe rawit Rp 40.000 perkilo, normalnya Rp Rp 28.000 perkilo, cabe hijau Rp 34.000 biasanya Rp 18.000 perkilo, bawang merah Rp 35.000 perkilo biasanya Rp 25.000 perkilogram. Tomat biasanya Rp 7.000 naik jadi Rp 15.000 perkilogram.

Harga ikan basah juga rata rata mengalami kenaikan dari 20 hingga 40 persen. Begitu juga dengan ikan asin dan teri kering. 

" Kenaikan bahan pangan ini berasal dari para pemasok barang yang menaikkan harga pembelian. Hingga kita pedagang menjual dengan harga tinggi. Harga tidak normal begini sebenarnya buat kita pedagang was was karena takut pas belanja lagi harga naik dan ketika kita jual tiba tiba harga anjlok, kalau bisa harga barang itu stabil," ucap Ahok pedagang grosir di Jalan Hasanudin Lubukpakam.

Harga Sayur mayur dan rempah juga melonjak drastis 
Kenaikan harga bahan sayur mayur dibenarkan Rosmida, pedagang kaki lima Pasar III Lubukpakam, harga cabai merah kemarin sempat Rp 100 ribu perkilo, kini harga sudah sedikit turun tapi masih jauh dari harga normal biasa Rp 27-30 ribuan saja perkilogram. 

" Cabe merah Rp 60 ribu perkilo sekarang, cabe kecil Rp 40 ribu, dah naik semua barang abis Pemilu makin tak beres Pemerintah ngatur harga kebutuhan masyarakat. Mereka mikirin jabatan,kita pedagang dan masyarakat ini mikirin biaya hidup sekarang yang makin sulit. Kami beli mahal dari agen pemasok sayuran terpaksa jual juga naik, masyarakat ngeluh beli mahal terpaksa ngurangin jumlah pembelian barang, menghemat," pungkas Rosmida Pedagang. ( Wan)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini