Warga Desak Aparat Tangkap Pengedar Sabu di Kelapa Satu Galang

Sebarkan:

Ilustrasi Narkoba jenis Sabu Sabu 
DELISERDANG | Warga Desa Kelapa Satu Kecamatan Galang mengaku resah dengan maraknya  narkoba di lingkungan mereka. Sejumlah pengedar berinisial J dan I tampaknya kebal hukum atau tak terendus pihak berwajib meski  bisnis haram kedua orang ini sudah berlangsung cukup lama.

Informasi dihimpun dari sejumlah warga menyebutkan kalau keberadaan bandar atau pengedar narkoba jenis sabu sabu yang berinisial J dan I ini bukanlah menjadi rahasia umum di masyarakat. Jaringannya sampai patumbukan dan desa lainnya.

" Kita minta aparat kepolisian bertindak tegas. Jangan sebentar ditangkap tapi dalam waktu tak lama sudah keluar lagi. Kasi hukuman yang lama biar aman kampung kita dari orang orang narkoba ini," ucap Andri Warga Kelapa Satu. Minggu 8/10/2023.

Dalam masalah narkoba di daerah Kecamatan Galang Kabupaten Deliserdang memang sangat mengkhawatirkan. Bahkan bandar bandar narkoba didaerah itu diduga berhubungan dengan oknum tertentu.

Tokoh masyarakat  dan Tokoh Agama Kecamatan Galang berharap Polisi dan BNN dapat mengungkap bandar besar di Kecamatan Galang dan bukan yang hanya pemakai atau pengedar kecil.

"Kita berharap Petugas itu bisa tangkap pengedar besar di Galang ini bukan yang pemakai atau pengedar kecil saja. Agar peredaran narkoba di Galang ini diberantas. Kalau menunggu informasi masyarakat berat la. Mana berani masyarakat ngasi tau itu bandar narkoba, ya mati dia di hantam komplotan itu. Ngasi tau aparat juga sekarang ini masyarakat takut, karena sudah sering kejadian malah yang ngasi info dikasi tau sama oknum itu ke pengedar narkoba itu. Jadi bahaya sama masyarakat," ujar Amin salah seorang tokoh masyarakat di Galang.

Hal senada disampaikan Muhamad Ikraq, yang meyakini kalau aparat bersih dan serius memberantas para pengedar Narkoba di Kecamatan Galang ini pasti bisa.

" Bisa la kalau aparat itu bersih dan serius memberantas pengedar narkoba di Galang ini. Mereka punya kemampuan untuk itu. Galang ini sejak lama rawan kali narkoba," pungkasnya.( Wan)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini