𝐒𝐈𝐌𝐀𝐋𝐔𝐍𝐆𝐔𝐍|| Seorang pria, Zainal Abidin Siregar, 45, ditemukan meninggal dunia dalam kondisi membusuk dirumahnya, di Lingkungan VIII, Kampung Keling, Kelurahan Kerasaan I, Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Rabu (28/8/2024) sekira pukul 07:00 WIB
Kapolsek Perdagangan AKP Ibrahim Sofi SH menjelaskan kronologi temuan jasad korban berawal dari saksi, Arbain Simatupang, 52, tetangga, mencium bau busuk sangat menyengat disekitar rumah korban sekitar pukul 06:00 WIB. Penasaran dan curiga, Arbain mengabari tetangga lainnya serta pihak keluarga
Bersama saksi lain dan kepala lingkungan, warga mendatangi rumah korban. Saat memasuki kamar depan, ditemukan korban tergeletak dalam posisi terlentang sudah membusuk. Temuan ini kemudian dilaporkan ke Polsek Perdagangan melalui Bhabinkamtibmas, Aipda Jabidensi Samosir
Menerima laporan warga, atas perintah Kapolsek, Kanit Reskrim Iptu Fritsel G Sitohang SH. MH dan personil langsung bertindak ke TKP setelah berkoordinasi dengan Tim Medis Puskesmas Kerasaan untuk cek dan olah TKP
Menurut keterangan Tim Medis, tubuh korban sudah membusuk dan mengeluarkan belatung. Berdasar analisis awal, diduga kuat korban telah meninggal dunia selama tiga hari sebelum ditemukan
Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Pihak medis menyimpulkan kematian korban bukan disebabkan oleh tindak kekerasan atau aniaya
Berdasar keterangan pihak keluarga dan para saksi, diketahui Zainal Abidin Siregar sudah lama mengidap penyakit stroke
Kondisi kesehatan yang memburuk membuatnya sering tidak mampu beraktivitas normal. Selama ini
Korban tinggal sendiri dirumahnya, tanpa ada keluarga yang rutin menjaganya. Pihak Puskesmas Kerasaan mengatakan, korban adalah pasien mereka yang telah lama menderita stroke
Kapolsek Perdagangan, AKP Ibrahim Sofi, menegaskan, pihaknya akan terus memonitor perkembangan kasus ini dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menyelesaikan proses penyelidikan secara transparan dan profesional
Ibrahim Sofi menghimbau masyarakat agar lebih peduli terhadap lingkungan sekitar, terutama jika ada tetangga atau kerabat yang tinggal sendirian dan memiliki kondisi kesehatan yang rentan.
Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya saling menjaga dan memperhatikan lingkungan sekitar
Masyarakat diharapkan lebih peka terhadap keadaan di sekitarnya, terutama jika menngetahui atau melihat tanda-tanda yang mencurigakan
Tindakan cepat dan tepat dalam melaporkan kejadian seperti ini dapat membantu aparat kepolisian dalam menjalankan tugas serta mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
Saat ini jasad korban telah dievakuasi ke rumah duka untuk disemayamkan dalam proses pemakaman
Atas kasus ini pihak keluarga korban telah membuat pernyataan untuk tidak dilakukan autopsi serta menerima ihklas kematian Zainal Abidin
Personil terjun ke TKP, Kanit Reskrim, Iptu Fritsel G. Sitohang SH. MH, bersama personil Aipda Melky Silitonga, Bripka J Napitupulu, Bripka Dedi Irawan, Ka SPK Aiptu MU Sihombing serra Bhabinkamtibmas Aipda Jabidensi Samosir (𝐵𝑎𝑦/𝑩𝒂𝒚-𝒎𝒐𝒍)