Mabes Polri Bekuk Kurir Sabu 50 KG di Pantai Cermin Serdang Bedagai

Sebarkan:

Ilustrasi Narkoba jenis sabu sabu
SERDANG BEDAGAI | Tim Kepolisian Mabes Polri berhasil meringkus 6 pria kurir Narkoba jenis Sabu Sabu di Simpang Pantai Sri Mersing, Dusun IV, Desa  Kuala Lama, Kecamatan Pantai Cermin, Rabu pagi, 4/1/2023.

Polisi berpakaian preman meringkus 6 orang tersangka kurir sabu dan mengamankan 50 kilogram Narkoba jenis sabu dari dalam mobil Honda Brio usai dicegat di Jembatan Pekan Pantai Cermin.

Informasi dihimpun, dari Nazar Kepala Dusun IV Desa Kuala Lama menyebutkan kalau salah satu tersangka yang ditangkap petugas adalah warganya berinisial D alias Dadik, tersangka sehari hari bekerja sebagai nelayan dan sudah 10 tahun lebih tinggal di Desa Kuala Lama. Meski sebenarnya tersangka berasal dari Aceh dan menikah dengan warga Desa Kuala Lama.

" Rumah tersangka di kepung petugas dan tersangka bersama dua rekannya sempat lari namun berhasil ditangkap. Sedangkan tiga teman tersangka lainnya menaiki mobil ditangkap di jembatan pekan kota pantailabu," ucap Kadus.

Terpisah, dalam keterangan persnya Kamis 5/1/2023, Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi membenarkan penangkapan ke 6 tersangka kurir sabu dengan barang bukti 50 kilogram sabu. 

" Tersangka ditangkap tim dari Mabes Polri, enam tersangka terdiri warga Aceh, warga Medan dan warga Kabupaten Serdang Bedagai sudah diamankan bersama 50 kg narkoba jenis sabu," ungkapnya.

Sementara itu, terkait ditangkapnya kurir narkoba jenis sabu sabu dari pesisir pantai Cermin Kabupaten Serdang Bedagai tidak begitu mengagetkan warga sekitar. Terutama para nelayan setempat. Pasalnya  mereka menganggap penyeludupan narkoba melalui pantai cermin itu sudah sering terjadi.

Bahkan nelayan yang tak ingin disebutkan namanya mengungkapkan kalau penyeludup narkoba sering melintasi pantai baik dari Aceh atau dari mana saja menggunakan bot bermesin ganda dan terkadang dikawal orang bersenjata.

" Nelayan tak berani mendekat kalau bot mesin ganda itu lewat, karena kabarnya dikawal orang bersenjata api, cuma bisa lihat saja, sampan mereka beda dengan nelayan setempat, kencang sekali karena mesinnya speednya dua, syukurlah akhirnya ada juga yang tertangkap," ujar Nelayan Pantai Cermin.( Wan)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini