Perserang Kalahkan Traktor Kuning PSDS 2-1

Sebarkan:

Tanding Liga 2 ,PSDS vs Perserang di stadion Maulana Yusuf, Serang Banten, Selasa 26/9/2022
DELISERDANG | Tim PSDS Deliserdang harus mengakui keunggulan tim tuan rumah Perserang dalam lanjutan Liga 2 Indonesia Wilayah Barat. Tim Traktor Kuning takluk dengan skor 1-2 atas tim yang dijuluki Laskar Singandaru di Stadion Maulana Yusuf, Serang, Banten, Senin (26/9).

Pada awal babak pertama, pemain Perserang tampil lebih percaya diri. Ketika itu gawang M Irfan pun berulang kali digempur. Meski sempat mengimbangi permainan namun gol pembuka dari Perserang baru terjadi pada menit 30 lewat kaki Rudy Foler Towoliu memanfaatkan kelalaian sang kapten PSDS itu. 

Setelah tertinggal, para punggawa PSDS pun mencoba untuk menyamakan kedudukan. Salah satunya sundulan I Made Wirahadi yang diarahkan ke Purnomo namun gagal dieksekusinya. 

Memasuki babak kedua pelatih Kepala PSDS, Susanto pun melakukan strategi baru. I Made Wirahadi ditarik dan digantikan Akhirul Wadhan. Yusrizal Muzakki digantikan Nerius Alom. Serangan PSDS mulai terlihat.

Tidak berapa lama pertahanan Perserang yang sebelumnya kokoh mulai rapuh. Kelincahan Melcior Leideker Majefat membuat pemain bawah Perserang sulit membayang-bayanginya hingga terakhir terjadi pelanggaran untuknya. Pada menit ke 52 itu tendangan bebas pun sempat dilakukan oleh Ridha Umami.

Karena begitu keras, penjaga Gawang Perserang pun sulit mengamankan bola. Karena masih liar, bola kemudian dimanfaatkan Melkior menjadi gol dan menyamakan kedudukan. Menjelang akhir pertandingan beberapa pelanggaran pun beberapa kali terjadi hingga wasit Axel Febrian Sinaga menambah waktu pertandingan 5 menit. 

Pada momen injury time kelalaian pemain belakang PSDS dimanfaatkan baik oleh lawan. Lewat kaki Wiga Brillian Syahputra PSDS pun harus mengakui keunggulan tim lawan. Sehingga skor menjadi 2-1 untuk kemenangan Perserang.

Kekalahan PSDS ini menjadi kekalahan ketiga untuk tim. Karena dua laga bersama Karo United dan PSKC Cimahi hal yang serupa juga dialami. Usai pertandingan, pelatih Kepala Susanto pun memberikan tanggapan. 

"Kita sudah berusaha namun hasilnya belum baik. Tentu kelemahan yang terjadi ini akan menjadi evaluasi," kata Susanto. 

Sementara itu Yusrizzal Muzzaki menjelaskan ia dan yang lainnya juga sudah mencoba bermain maksimal. Diakui kalau penyebab kekalahan ini karena kurangnya konsentrasi. "Ia kurang konsentrasi kedepan pasti lebih baik,"ucapnya.

Hingga wasit meniupkan pluit Panjang, Perserang akhirnya keluar sebagai pemenang. Kemenangan ini juga menghapus dahaga kemenangan para pendukung Perserang.

“Kemenangan ini kami persembahkan untuk supporter dan seluruh masyarakat Serang yang terus mendukung kami dengan berbagai cara. Apapun bentuk dukungan yang diberikan, menjadi motivasi kami untuk meraih kemenangan,” kata pelatih Perserang, Sabrun Hanafi dalam jumpa pers usai pertandingan.

Sabrun juga memuji anak asuhnya yang tetap percaya dan berjuang hingga akhir demi meraih kemenangan. Menurutnya, ini membuktikan mental para pemain Perserang layak untuk memenangkan pertandingan ini.

“Pemain ingin membuktikan kepada para pendukungnya kalua mereka layak mengenakan seragam Perserang. Sehingga mereka berjuang mati-matian hingga pertandingan berakhir,” kata Sabrun.

Sementara, pemain Perserang, Idang Novriza Ali juga mengaku bersyukur bisa menghentikan rangkaian hasil buruk yang diraih sebelumnya. 

Menurutnya, para pemain memang sudah bertekad untuk mati-matian tampil sebaik mungkin di kompetisi Liga 2 yang tersisa.

“ Ini adalah hasil yang kita harapkan. Para pemain juga senang dengan hasil ini dan tentu akan menjadi semangat bagi para pemain untuk tampil lebih baik lagi di pertandingan selanjutnya,” kata Idang.(Wan)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini