Mayarakat Resah Dengan Isu Kenaikan BBM, Sementara Kades Pening Bayar Dana Bimtek

Sebarkan:

 


LANGKAT | Masyarakat Langkat merasa resah dengan isu kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) yang direncanakan pada 1 september mendatang, pasalnya akan kah masyarakat sanggup menahankan efek dari kenaikan BBM tersebut, pasal nya jika BBM benar naik maka sembako dan bahan pokok lain nya sudah pasti ikut naik, sementara upah para buruh dan para honorer serta upah pekerja serabutan tidak naik, ucap Bower warga kecamatan Seilepan.

Sementara itu, Kepala desa (Kades) dilangkat mengaku pening membayar dana untuk kegiatan Bimbingan tekhnik (Bimtek) yang akan diselenggarakan selama 3 hari terhitung sejak Minggu (28/8/2022) di hotel danau Toba Medan, Sumatera Utara.

Seperti yang dikatakan salah seorang kades di langkat, pada Jumat (26/8/2022) dia merasa pening dan kebingungan untuk membayar puluhan juta untuk dana bimtek, termasuk bendahara desa yang sudah terlebih dulu berangkat bimtek di hotel Gren Antares Medan selama 3 hari, dan menyul kades, sekretaris desa (Sskdes) dan Badan Peemusyarahan Desa (BPD) seluruh kabupaten langkat, ucap kades 

Selain untuk biaya bimtek tersebut, kades ini juga mengaku membayar kekurangan biaya untuk penyelenggaraan kegiatan MTQ sebesar belasan juta rupiah, sehingga dirinya merasa pening untuk menutupi biaya bimtek tersebut.

Saat konfirmasi berlangsung, tiba tiba warga nya mengatakan melalui selular genggamnya, warga tersebut mengadu bahwa ada jalan yang sudah tidak bisa dilalui lagi karena jalan tersrebut mengalami rusak parah, sontak kades terkejut sembari mengatakan kepada warga nya agar sabar karena anggaran sudah habis.

Menyikapi keluhan warga nya terkait jalan rusak tersebut, kades menghubungi ketua abdesi langkat, memohon agar yang mengikuti bimtek tersebut cukup satu orang saja, dengan harapan agar biaya bimtek untuk 2 orang itu dapat dipergunakan untuk membenahi jalan yang telah rusak parah, namun ketua abdesi mengatakan tidak bisa, ketiga nya harus berangkat, ucap kades menirukan perkataan ketua abdesi langkat.

Sementara itu, ketua Abdesi Langkat, Hasan Basri tidak dapat dikonfirmasi beberapa nomor phone nya saat dihubungi tak satupun nomor phone nya yang aktif.

Terpisah, dicoba konfirmasi melalui selular, M.Abdul Riezky sebagai penyelenggara bimtek, handphone aktif namun tidak diangkat sampai berita ini diterbitkan.(m/lkt1)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini