LABURA | Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Labuhanbatu Utara buka pos pemeriksaan golongan darah gratis acara kegiatan rutin Bupati Ngantor di Desa ( Bung Desa ) tahap ke-5 berlokasi di Desa Sono Martani, Kecamatan Kualuh Hulu, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Kamis, (14/10/2021).
Saat melakukan kunjungan ke Pos PMI, Bupati Labura Hendriyanto Sitorus, SE, MM menyatakan dengan adanya pos pelayanan pemeriksaan golongan darah tentu sangat membantu masyarakat untuk mengetahui golongan darahnya dan mempermudah proses admistrasi perekaman KTP elekronik.
dr. Rifan Eka Putra Nasution selaku penanggung jawab Unit Donor Darah PMI Labuhanbatu Utara menjelaskan secara umum terdapat beberapa manfaat mengetahui golongan darah.
Manfaat pertama adalah untuk memudahkan proses transfusi atau donor darah. Sebab saat ini proses Transfusi darah harus mempertimbangkan golongan darah yang sama dan sesuai.
"Kita tidak pernah tahu kapan musibah akan datang. Misalnya, ketika mengalami kecelakaan dan suatu penyakit yang membutuhkan transfusi darah. Mengetahui golongan darah sejak awal akan mempercepat proses pengobatan dan pertolongan", jelasnya.
Dikatakannya lagi manfaat berikutnya adalah pencegahan penyakit pada pasangan yang akan menikah. Selain mengecek golongan darah A, B, AB, dan O. Pemeriksaan golongan darah juga memeriksa golongan Rhesus darah.
Baik Rhesus Negatif atau Rhesus Positif. Sebagian besar masyarakat Indonesia akan bergolongan Rhesus positif. Namun, sebagian kecil ada yang Rhesus Negatif.
Pasangan Suami Istri dengan perbedaan Rhesus ini dapat berpotensi menimbulkan masalah ketika sang istri mengandung. Perbedaan rhesus dapat memunculkan kondisi pemecahan sel darah (hemolisis) pada bayi dalam kandungan.
Hemolisis akan cenderung lebih sering muncul pada pasangan dimana istri memiliki rhesus negatif dan suami rhesus positif.
Dengan mengetahui golongan darah maka akan mengurangi risiko kelainan hemolisis tersebut dan beberapa penyakit genetik.
Golongan darah tidak dapat berubah. Mengetahui golongan darah lebih awal akan membantu dalam pengurangan risiko penyakit dan kesalahan dalam pemberian darah transfusi yang sesuai di kemudian hari.
Pada kesempatan yang sama, Staf Markas PMI, Darma, menyatakan, masyarakat sangat antusias melakukan pemeriksaan golongan darah yang dilakukan oleh PMI Labura.
Disebutkannya ada Sembilan Puluh Tujuh orang yang melakukan pemeriksaan saat acara itu.
" Sebanyak Sembilan Puluh Tujuh orang yang melakukan pemeriksaan golongan darah . 36 golongan O, 18 golongan A, 27 golongan B dan 16 golongan darah AB ", sebutnya.
Kegiatan berlangsung dengan sukses serta sesuai dengan protokol kesehatan dan berakhir hingga pukul 16.00 WIB. (Indra/rel )
