TOBA | Marga Marpaung salah satu Marga suku Batak (keturunan si Raja Batak) dari 4 Marga keturunan Raja Sonak Malela (Raja Simangunsong, Raja Marpaung, Raja Napitupulu dan Raja Pardede) dalam wadah komunikasinya di era zaman tehnologi canggih saat ini telah membentuk satu wadah kebersamaan yang tergabung dalam Grup WhatsApp (WA) sebagai ajang komunikasi bersama para keturunan Raja Marpaung di seluruh Indonesia dan Dunia dengan sebutan Forum Komunikasi Marpaung Indonesia (FKMI) yang saat ini beranggotakan 200 orang lebih.
FKMI beranggotakan khusus marga Marpaung dan borunya (putrinya) boru Marpaung dari seluruh Indonesia dan Dunia yang keberdiriannya mulai dari sejak tahun 2016 lalu. Selama masa keberdiriannya telah melakukan beberapa kegiatan sosial khususnya bagi marga Marpaung dan Boruna yang mendapatkan bencana maupun masalah sosial lainnya.
Kapler Marpaung sebagai Ketua FKMI mengatakan melalui telefon Video Callnya Rabu, 14/07/2021 di acara pemberian bantuan donasi sosial Group WhatsApp FKMI kepada Rejeki Marpaung (39) bersama 2 orang anaknya di desa Narumonda V Kecamatan siantar Narumonda Kabupaten Toba.
Pemberian bantuan donasi sosial oleh FKMI kepada Rejeki br Marpaung (39) dan ke Dua anaknya bermula dari 2 bulan lalu beredarnya informasi di medsos dan media pemberiataan bahwa ada boru Marpaung (Rejeki Marpaung) yang sudah 9 Tahun menderita sakit lumpuh layu serta sudah ditinggalkan oleh suaminya dan dengan penderitaannya mengasuh dan membesarkan ke Dua anaknya (Sandro Bangun saat ini Kelas X SMA dan Desika Bangun saat ini Kelas VII SMP).
Mendapati berita tersebut Kapler Marpaung selaku Ketua Umum FKMI meminta Marimbun Marpaung anggota FKMI yang berdomisili di Kabupaten Toba untuk survey langsung ke kediaman Rejeki Marpaung dan menemui ito Rejeki yg terbaring di tempat tidurnya dan sudah 9 tahun terbujur layu.
Begitu mendapat dan mengetahui informasi tersebut dari Marimbun, Kapler Marpaung selaku Ketua FKMI langsung menginformasikan kondisi Rejeki di group WAG FKMI sembari mengajak semua anggota untuk memberikan bantuan serelanya untuk bantuan biaya hidup, biaya berobat dan bantuan biaya pendidikan anak Rejeki br Marpaung (Sandro Bangun duduk di kelas X SMA dan Desica Bangun kelas VII SMP).
Melalui Bendahara Umum FKMI Royana Marpaung membuat penggalangan dana bantuan sosial untuk Rejeki br Marpaung yang berhasil mengumpulkan dana bantuan sosial FKMI sebesar Rp.10.000.0000.
Dengan terkumpulnya Dana Bantuan sosial dari FKMI Rabu, 14/07/2021 melalui perwakilan Group Washaap FKMI di Kabupaten Toba Marimbun Marpaung bersama Istri Angelina Silaen dan Leonardo Marpaung menyerahkan bantuan sosial tersebut disaksikan oleh Kepala Desa Narumonda V Fernando Marpaung, Sekretaris Desa Master O Marpaung, Kepala Dusun 2 Idrus Sitorus, dan Kepala Dusun 2 Bernike Marpaung.
Dalam sambutanyan melalui videocall, Kapler mengatakan semoga ito Rejeki senang menerima bantuan yg tidak seberapa ini dan menyampaikan salam dari semua anggota FKMI. semoga ito Rejeki cepat sembuh dan Sandro serta Desica sukses sekolahnya dan menjadi anak yang boleh dibanggakan nantinya.
Ucapan terima kasih juga disampaikan Kapler kepada Kepala Desa Narumonda V Fernado Marpaung dan jajarannya yang turut serT hadir dalam penyerahan bantuan Donasi sosial FKMI kepada Rejeki br Marpaung.
Rejeki Marpaung penerima bantuan Donasi sosial dari FKMI di dampingi putrinya Desica Bangun dengan berurai air mata mengucapkan terima kasih kepada seluruh Keturunan Raja Marpaung yang telah memperhatikannya dan anak anaknya melalui pemberian donasi bantuan yang diberikan FKMI.
Dia sampaikan juga, dia tidak pernah berangan angan untuk mendapatkan bantuan donasi sosial dari keturuanan Raja Marpaung, ternya para Ito itoku (Abang abangku), Amongku (Bapakku) , Namboruku (bibiku), Kakakku pomparan Raja Marpaung diperantuan memperhatikan saya dan anak anak saya disituasi penderitaan yang saya alami sudah 9 tahun ini menderita lumpuh layu.
Terima kasih Tuhan atas berkatmu, kiranya Tuhan melimpahkan rahmat dan hidayahnya serta limpahan rejeki kepada semua keturunan oppui (Leluhur) Raja Marpaung di Indonesia dan Dunia secara khsusu para pengurus dan fungsionaris FKMI apalagi Amongku Kapler Marpaung dijauhkan dari mara bahaya apalagi dimasa Pandemi ini.ucap Rejeki sembari berdoa.
Atas bantuan yang diberikan FKMI Kepala Desa Narumonda V Fernando Marpaung di dampingi Skeretaris Desa Maser O Marpaung dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih atas kepedulian dan bantuan donasi sosial yang diberikan FKMI (Forum Komunikasi Marpaung Indonesia) untuk meringankan beban penderitaan hidup Rejeki Marpaung .
Dimana Rejeki Marpaung telah menderita sakit lumpuh layu selama +_ 9 tahun dan telah ditinggal suminya serta dengan kesendiriannya dengan dalam keadaan menderita sakit lumpuh layu membesarkan dan menyekolahkan ke dua anaknya yang saat ini duduk dibangku SMA dan SMP.
Lanjut Kades, atas bantuan yang di berikan FKMI kepada Rejeki Marpaung kiranya FKMI makin jaya dan semakin lebih besar dengan memegang teguh poda ni opputta (leluhur/nenek moyang kita) Raja Sonak Malela yang telah mewariskan amanhnya kepada kita keturunannya supaya semua keturunannya yang ada di Dunia ini tetap bersatu dengan mengamanatkan seluruh ketueunannya haru "Sisada Roha si sada lulu anak si sada lulu Boru si sada lulu tano si sada pakkilalan, Anak Naso jadi masibola-bolaan Boru naso jadi masitindian, ingkon sada songon daion aek unang mardua songon daion Tuak"bahasa Batak red Artinya: (“Bersatulah anak-anak Lelakimu Bersatulah anak-anak Perempuanmu Bersatulah mewarisi Tanah Leluhurmu Bersatulah dalam Tekad dan Cita-citamu Anak-anak lelakimu tidak bolah saling Mendengki Anak-anak Perempuanmu tidak bolah saling Memadu Harus bersatu Seperti Rasanya Kesejukan Air Tidak Mendua Seperti Rasanya Air Nira"). (OS-ril)
