TAPUT | evaluasi dan monitoring lomba desa percontohan sepuluh (10) kategori PKK (Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga) tahun 2020 yang dilaksanakan di lapangan Hotel GNB Muara, Jumat (11/12/2020).
Ketua Tim Penggerak Kabupaten Tapanuli Utara Ny Satika Nikson Nababan boru Simamora mengharapkan Sembilan Desa dan Satu Kecamatan yang ikut bertanding memberikan laporan yang sebenarnya.
" Inilah kesempatan dan waktu bagi Ibu PKK bercerita apa yang dikerjakan dan dibutuhkan Desanya sehingga kategori yang dipertandingkan lengkap. Semua harus terdokumen dan dilengkapi foto apa yang dikerjakan," kata Satika didampingi Watua Ny Marsaulina Sarlandy Hutabarat boru Lumbantobing.
Satika mengungkapkan seharusnya tim monitoring dan evaluasi dari Provinsi hadir namun akibat situasi Pandemi Covid-19 sehingga PKK Kabupaten yang melaporkan.
" Pandemi bukan berarti Ibu PKK tidak kreatif dan berkreasi, inilah moment agar Desa kita bisa dapat apa yang dibutuhkan. Sampaikan melalui laporan, jangan ada rekayasa sehingga nantinya Pemerintah tahu apa yang bisa dibantu," ujarnya.
Dengan demikian, Satika menyebutkan akan bisa menyampaikan hasil evaluasi dan monitoring sesuai kategori lomba desa percontohan untuk dilakukan penilaian.
" Saya harapkan Desa kita nantinya bisa mencapai hasil yang lebih baik saat lomba tingkat Provinsi dibanding sebelumnya, dan bukan jadi mundur ketika desanya ikut tanding lomba desa percontohan," tambahnya.
Satika berharap Kades dan OPD bisa bekerjasama dengan Ibu-ibu PKK dalam menjalankan program," Pak Jokowi sendiri sudah pernah membukanya dalam rapat terbatas kabinet, agar PKK ikut membantu tugas dalam rangka ketahanan pangan di tengah Pandemi," pungkasnya.
Bupati Taput melalui Asisten I Parsaoran Hutagalung mengharapkan para Desa yang ikut lomba menyampaikan laporannya secara lengkap dan terdokumentasi.
Pasalnya, dokumentasi dan kelengkapan administrasi merupakan salah satu faktor penilaian.
" Pemkab Taput sangat bangga atas capaian kinerja PKK yang telah mengantarkan Desa Sibaganding ikut lomba desa percontohan tingkat nasional dan juga tiga desa yang meraih juara tingkat Provinsi," katanya.
Kedepannya, Parsaoran meminta OPD dan Kades mendukung berbagai agenda PKK," Bupati mengharapkan peran semua sehingga program PKK berjalan demi kesejahteraan masyarakat," katanya.
Kadis PMD melalui Kabid Kelembagaan Lam Miduk Sinaga kepada Palapa Pos mengatakan sembilan desa dan satu kecamatan yang ikut lomba Sepuluh kategori PKK akan dikirimkan laporannya untuk penilaian.
Sembilan Desa dan Satu Kecamatan itu dipaparkan Lam Miduk Sinaga yakni Desa Lontung Jae II Kecamatan Garoga kategori PTP2WKSS, Desa Onan Runggu II Kecamatan Sipahutar kategori Hatinya PKK, Desa Parbubu II Kecamatan Tarutung kategori LBS, Desa Pantis kecamatan Pahae Julu kategori PAAR Cinta Kasih, Desa Nahornop Marsada kecamatan Pahae Jae kategori Posyandu, Desa Dolok Sanggul kecamatan Simangumban kategori UP2K, Desa Sisordak kecamatan Parmonangan kategori PKK-KB-KS, Desa Hutaraja kecamatan Sipiholon kategori tertib administrasi PKK , Desa Baribaniaek kecamatan Muara dan Kecamatan Pagaran kategeri IVA Test. (Alfredo/Edo)
