TAPUT | Dinas Pendidikan Tapanuli Utara (Taput), berkat lobby Bupati Taput Nikson Nababan dan penilaian Pemerintah Pusat atas pelaksanaan Dana Alokasi Khusus (DAK) berjalan baik. Untuk tahun anggaran 2021, DAK sektor pendidikan meningkat hingga mencapai Rp 34 miliar.
Hal itu dikatakan Kepala Dinas Pendidikan Tapanuli Utara Bontor Hutasoit, angka untuk DAK meningkat.
“Tahun depan DAK kita naik dari sebelumnya Rp 28 miliar menjadi Rp 34 miliar, ada kenaikan Rp 6 miliar," ucap Bontor, Kamis (26/11/2020).
Lanjut Bontor, kenaikan DAK tentunya bukan datang dengan sendirinya namun faktor lobby dilakukan Kepala Daerah.
“Selain karena lobby Pak Bupati, juga salah satu faktor penilaian berjalannya penggunaan DAK tahun ini yang dinilai Pemerintah Pusat berjalan cukup baik," tambahnya.
Kenaikan DAK tersebut akan berdampak pada pembangunan sarana infrastruktur baik fisik dan non fisik dalam sektor kependidikan.“Disaat banyak daerah DAK nya turun, kita justru naik. Ini akan sangat membantu APBD kita untuk meningkatkan kualitas pendidikan dalam rangka mendukung visi misi," paparnya.
Terkait seberapa besaran porsi penggunaan DAK dalam sektor pendidikan, Bontor menyebutkan sudah ada porsinya.
"Lazimnya tiga perempatnya untuk fisik, sisanya non fisik," tandasnya. (Henry)
