MANDAILING NATAL|Pihak satuan tugas penanganan Covid-19 Kabupaten Mandailing Natal (Madina) mengungkapkan jummlah Swab test massal untuk mendeteksi seorang terinfeksi coronavirus disease belum mencapai target.
Pernyataan itu disampaikan Kapolres Madina AKBP Horas Tua Silalahi sebagai Ketua satgas penguatan percepatan penanganan Covid-19 di Kabupaten Madina pada rapat analisa dan evaluasi terkait dengan 14 hari kerja pelaksanaan tugas satgas penguatan Covid-19, di Aula Hotel Rindang, Rabu (4/11/2020).
Horas menyampaikan bahwa dalam tahap pertama ini telah dilakukan swab test terhadap 1.895 orang. Hingga saat ini baru 1.790 hasil test yang keluar dan diantaranya terdapat 43 orang yang terinfeksi positif virus Corona.
Dari jumlah sasaran swab test yang sudah dilaksanakan tanggal 19 Oktober hingga 1 November 2020, ternyata belum memenuhi target dari jumlah penduduk Kabupaten Madina karena libur panjang pekan kemarin dan terpaksa dihentikan sementara.
“Ada 1.895 yang melakukan swab test, 1.790 hasil yang sudah keluar saat ini, 1.747 negatif , 43 Positif dan 105 orang yang sedang menunggu hasil. Dan pencapainnya pun (Swab test massal) belum memenuhi target, mungkin libir panjang kemaren,” kata AKBP Horastua Silalahi.
Swab test massal ini dilaksanakan sesuai dengan arahan Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Sumatera Utara yang juga Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi.
Masa tugas penguatan satgas penanganan Covid-19 Kabupaten Madina juga akhirnya diperpanjang hingga 11 November 2020.
" Akhirnya Satgas Covid-19 Provinsi Sumut memperpanjang masa tugas Satgas Madina di perpanjang, "ujarnya.
Kemudian, dalam 10 hari ke depan Satgas Covid Madina akan kembali melakukan swab test untuk tracing dan pencegahan penyebaran Covid-19 di Madina. (Hasmar Lubis/Ginda).
