PALUTA| Iring iringan mobil mewah yang tampak mendapat pengawalan dari pihak Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resort Kota Padangsidimpuan hari ini Rabu, (28/10/2020) sekitar pukul 14. 30 Wib memasuki gedung kantor ULP PLN di Desa Gunung tua Julu, Kecamatan Padang Bolak, Kabupaten Padang Lawas Utara ( Paluta) Melihat kedatang rombongan mobil mewah yang diduga para pejabat utama PLN Wilayah Sumatera Utara (Sumut) tersebut, awak media metro online mencoba menanyakan prihal gerangan kedatangan tamu ULP PLN Gunungtua kepada pihak petugas satuan pengamanan dilokasi.
"Ada kedatangan tamu bang GM wilayah sumut, katanya kunjungan dan juga mau peresmian gedung bang," kata Sat Pam saat ditemui sedang mengatur parkir mobil mewah rombongan tersebut.
Saat ditanya, salah satu pejabat yang mengaku ikut serta dalam rombongan dari PLN Wilayah Sumut membenarkan prihal adanya kunjungan GM PLN Wilayah Sumut dan juga mengaku adanya peresmian gedung di ULP PLN Gunungtua dan penandatanagan prasasti oleh GM PLN Wilayah Sumut.
Setibanya di lokasi, awak media ini mencoba memberitahukan untuk melakukan peliputan kepada Sat Pam untuk disampaikan ke Pimpinan ULP PLN Gunungtua sebagai bentuk untuk memenuhi kode etik jurnalis.
Namun, jawaban Pimpinan ULP PLN Gunungtua yang disampaikan melalui Sat Pam kepada awak media ini, bahwa kegiatan tersebut tidak diizinkan untuk diliput media.
Dari pantauan, terkait kunjungan GM PLN Wilayah Sumut tersebut tidak terlihat adanya pejabat dari Pemkab, TNI, Kepolisian Sektor Padang Bolak dan Polres Tapanuli Selatan ataupun aparatur dan tokoh masyarakat Desa setempat di lokasi.
Diketahui sebelumnya, bahwa di lokasi kantor ULP PLN Gunungtua adanya tahapan pembanguan gedung tahun ini, diduga pembangunannya dengan menelan anggaran Milyaran rupiah.
Namun, saat berlangsungnya pembangunan gedung sejak awal tahun 2020 ini, pihak ULP PLN terkesan sangat tertutup dan saat berlangsungnya pembangunan gedung tersebut juga jarang ter- ekspos media.
Sehingga, pembangunan gedung menjadi tanda tanya besar dikalangan sosial control khususnya di Padang Lawas Utara. Kemudian, kinerja ULP PLN juga dinilai sangat tertutup kepada para media Padang Lawas Utara (GNP/Ginda)
