Hujan Lebat dan Angin Kencang, Operasional Bandara Kualanamu Normal

Sebarkan:


NORMAL: Penerbangan di Bandara Kualanamu masih normal walau hujan lebat dan angin kencang.

DELISERDANG | Cuaca ekstrim hujan deras dan angin kencang melanda kawasan Bandara Internasional Kualanamu Deliserdang beberapa hari terakhir.

Pantauan di wilayah Kualanamu Deliserdang, Medan dan sekitarnya menurut Kepala Badan Meteorologi Klimatologi Dan Geofisika ( BMKG) Bambang Setiadji saat dikonfirmasi via seluler Kamis (15/10/2020) mengatakan, cuaca hari ini dipredikasi masih berpotensi terjadi hujan sedang-hingga lebat disertai angin kencang pada sore hingga malam hari dan diprediksi masih akan terjadi hingga dua hari kedepan.

Penyebab terjadinya hujan sedang hingga lebat disertai angin yang kencang adalah konvergensi (bertemu atau berkumpulnya massa udara ke suatu wilayah yang bertekanan rendah).

"Konvergensi tersebut terpantau memanjang dari Aceh hingga sebelah utara bagian Sumut. Sehingga potensi pembentukan awan konvektif penyebab hujan berpeluang signifikan terjadi di wilayah Sumatera Utara," ujar Kepala BMKG Kelas I Bandara Kualanamu .

Sementara itu terkait dengan pantauan operasi bandar Udara Kualanamu terhadap cuaca ekstrem beberapa hari ini melalui Pelaksana Harian Manager Branch Communication Legal Fajri Ramdhani mengatakan Sejauh ini operasional bandar udara KNIA tidak ada kendala dalam operasional penerbangan disaat kondisi belakangan ini cuaca hujan dengan intensitas sedang lebat.

"Kami selaku pengelola Bandar Udara KNIA terus meningkatkan komunikasi dan koordinasi bersama Badan Meteorogi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), penyelenggara navigasi penerbangan (AirNav) dan pemangku kepentingan lainnya di bandara dalam meminimalisir kejadian insiden pada kondisi jarak pandang kurang dari persyaratan cuaca minimum dengan upaya peningkatan ketaatan operasional penerbangan pada saat weather minimal,” ucap Fajri

Ditambahkan Fajri, langkah-langkah antisipasi ketaatan prosedur penerbangan baik bagi operator bandara, navigasi dan operator penerbangan, peningkatan intensitas pelaporan dan diseminasi informasi terkait perubahan cuaca dan peningkatan peralatan teknologi penunjang keselamatan penerbangan yang dipastikan berfungsi dengan baik dalam menjamin keselamatan penerbangan " tutup Fajri Ramdhani.

Dengan kondisi cuaca yang cukup ekstrim, hujan deras disertai angin kencang, hingga dua hari kedepan perlu diwaspadai masyarakat. (wan/ka)

 

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini