Pasalnya, pada ruas jalan yang sering dilintasi kenderaan termausuk truk besar tersebut rawan akan kecelakan. Karena, kondisinya tengah mengalami longsor dan kerusakan yang cukup parah.
Sehingga, dengan kondisi itu berpotensi akan menyebabkan terjadinya kecelakaan bagi pengendara yang melintas. terutama saat hujan pada malam hari.
Pantauan metro-online.co, Jum'at (4/9/2020) saat berada di lokasi, terlihat bahu jalan yang mengalami longsor tersebut mencapai kedalaman lebih kurang lima meter.
Selain itu, bahu jalan yang longsor tersebut juga tampak tidak diberi plang atau tanda-tanda seperti garis polisi line yang mengingatkan pengendara agar berhati - hati saat melintas.
Ironisnya lagi, pada ruas Jalinsum yang longsor tersebut juga tidak dilengkapi dengan lampu penerang jalan umum (LPJU).
Sehingga, pada malam hari sangat berpotensi terjadi kecelakaan lalulintas. Paling bahayanya lagi, rawan akan terjadinya kecelakaan tunggal di lokasi tersebut.
Salahsatu pengendara, Armen Syahputra kepada metro-online berharap, agar bahu jalan yang mengalami longsor tersebut mendapatkan perhatian dari pemerintah dan segera dilakukan perbaikan sebelum adanya korban jiwa.
"Tentunya kita sangat berharap kepada pemerintah agar kondisi jalan tersebut segera diperbaiki, kalau bukan pemerintah lalu kepada siapa lagi ? Ini tujuannya agar kondisi kerusakan tidak semakin parah dan membahayakan pengguna jalan," ungkapnya.(Syahrul/Ginda)
