Pemkab Labura Raih Opini WTP dari BPK RI

Sebarkan:
LABURA | Kepala Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Provinsi Sumatera Utara Eydu Oktain Panjaitan menyerahkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2019 ke Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura).

LHP ini diterima Bupati Labura H. Kharuddin Syah bersama dengan Ketua DPRD Kabupaten Labura H. Ali Tambunan di Medan, Kamis (25/6/2020).

Penyerahan laporan ini ditandai dengan penandatanganan berita acara oleh Kepala BPK RI Perwakilan Provinsi Sumatera Utara, Bupati Labura dan Ketua DPRD Labura.

Dalam sambutanya, Eydu memberikan apresiasi kepada Pemkab Labura karena telah melaksanakan amanah menyerahkan laporan keuangan kepada BPK RI Perwakilan Sumut secara tepat waktu.

"Kami mengucapkan terimakasih karena telah menyerahkan laporan keuangan sesuai dengan waktu yang ditentukan," katanya.

Lebih lanjut, Eydu Oktain Panjaitan mengatakan pemeriksaan yang dilakukan adalah laporan keuangan sehingga tujuanya adalah memberikan opini atas kewajaran penyajian laporan keuangan Pemkab Labura.

Adapun opini yang diberikan BPK RI Perwakilan Sumut kepada Pemkab Labura atas laporan keuangan Pemerintah Daerah TA 2019 adalah Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).

Ketua DPRD Labura H. Ali Tambunan menyampaikan bahwa Pemkab Labura pernah mendapatkan WTP berturut-turut sebanyak 4 kali dan di tahun lalu gagal kini bisa diraih kembali.

"Untuk itu kita terus membantu Pemkab Labura untuk menyelesaikan masalah yang masih tertinggal," ujarnya.

Sementara itu, Bupati H. Kharuddin Syah menyampaikan ucapan terimakasih atas pemeriksaan yang telah dilakukan oleh BPK RI Perwakilan Sumut.

"Ini merupakan WTP di akhir masa jabatan saya. Kedepan siapapun bupatinya akan lebih mudah dalam menyusun laporan keuangannya," katanya.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran Pemkab Labura yang turut melakukan berbagai upaya perbaikan tata kelola pemerintah berjalan dengan baik.

"Saya berharap pencapaian ini bisa menjadi penyemangat untuk bisa terus melakukan peningkatan, untuk terus meningkatkan akuntabilitas keuangan di masa yang akan datang," ungkapnya.(Indra)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini