Hal itu diungkapkan Bupati Samosir Rapidin Simbolon kepada wartawan, Sabtu (27/6) malam.
Menurut Rapidin Simbolon, kesiapan demi kesiapan terus dibenahi secara perlahan dan pasti menuju ke normal baru mulai dari penyusunan serta pengeluaran Standar Operasional Prosedur(SOP) hingga pemantauan dan evaluasi harian yang diterima dari posko-posko di jalur darat dan danau misalnya banyak terjadi pemulangan bagi orang-orang yang berkunjung ke Samosir untuk tujuan wisata baik jalur darat dan jalur danau.
Dimana pemulangan itu dikarenakan tujuan wisata belum dibuka secara resmi bagi masyarakat luar Samosir, dengan tujuan agar tidak terjadi transmisi lokal terutama mereka Orang Tanpa Gejala (OTG).
Selain itu, GTPP Covid 19 Kabupaten Samosir tetap mengikuti arahan Presiden RI Joko Widodo yakni prakondisi yang ketat, dan perhitungan yang cermat dalam mengambil kebijakan yang harus didasarkan data dan fakta di lapangan.
Penentuan prioritas yang harus disiapkan secara matang mengenai sektor dan aktivitas mana saja yang bisa dimulai dan dibuka secara bertahap, konsolidasi dan koordinasi antara pemerintah pusat dengan daerah serta evaluasi secara rutin.
"GTPP Covid 19 Kabupaten Samosir juga tetap mengimbau pelaksanaan protokol kesehatan secara ketat dalam sikap dan perilaku hidup masyarakat Samosir untuk tetap beraktivitas dari infeksi Covid 19," harap Bupati Samosir Rapidin Simbolon. (HJ)
