BNNK Binjai Peringati HANI 2020

Sebarkan:
BINJAI | Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Binjai berkomitmen meningkatkan hubungan kemitraan lintas sektoral demi menjamin penguatan jaringan pencegahan peredaran dan penyalahgunaan narkotika di Kota Binjai.

Hal tersebut diungkapkan Kepala BNNK Binjai, AKBP Suprayogi, kepada wartawan, usai mengikuti peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2020 tingkat Nasional secara virtual di kantor BNNK setempat, Jumat (26/5/2020).

"Alhamdulillah, saat ini di Binjai memang terjadi penurunan (angka peredaran dan pnyalahgunaan narkotika). Kemungkinan besar arena pemda, polres, kodim, dan seluruh elemen masyarakat aktif membanttu kita. Mudah-mudahan grafiknya terus menurun lagi tahun ini dan tahun depan," ungkapnya.

Menurut Suprayogi, sejauh ini upaya pihaknya dalam menekan angka peredaran dan penyalahgunaan narkplotika di Kota Binjai sangat terbantu dengan peran dan keterlibatan para agen anti narkotika.

Sebab dia mengakui, keterbatasan jumlah personel memang menjadi kendala utama yang dihadapi BNNK Binjai saat ini. Sehingga peran para agen anti narkotika salaku mitra kerja sangat membanyu tugas-tugas BNN.

"Saat ini ada 10 agen anti narkotika di Kota Binjai yang sudah kita bina. Mereka kita latih khusus untuk melakukan penyuluhan dan sosialisasi pencegahan peredaran dan penyalahgunaan narkotika, termasuk menangani eks pecandu," terang Suprayogi.

Meskipun demikian dia mengakui, dalam beberapa bulan terakhir kinerja BNNK Binjai memang sangat terbatas. Hal ini menyusul adanya pembatasan aktivitas sosial pasca penerapan protokol kesehatan selama pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).

"Memang pandemi Covid-19 jadi salah satu tantangan kita saat ini, terutama untuk dapat melakukan penyuluhan. Tapi kita tetap berkomitmen menjalankan tugas dan menerapkan mekanisme yang tepat dengan cara sosialisasi orang per orang," ujar Suprayogi. (Ismail)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini