Kapolsek Pangkalan Brandan saat memberikan bantuan berupa sembako kepada masyarakat, hal ini terealisasi atas informasi dari salah seorang masyarakat yang merasa miris hatinya melihat warga yang tidak terdata oleh pihak pemerintahan desa, dan jika masih ada warga yang masih belum tersentuh bantuan sosial dampak Covid 19 ini, pihak kepolisian siap menyalurkan bantuan sembako, ucap AKP PS Simbolon,
Rudi Dailimunthe (46) warga dusun VI Desa Teluk meku, Kecamatan Babalan, Kabupaten Langkat ini mengatakan, melihat banyaknya warga miskin disusun VI ini yang tidak terdata oleh pihak pemerintahan desa, dirinya megadukan nasib para warga miskin yang tidak pernah menerima bantuan dari pemerintah tersebut kepihak Polsek Pangkalan Brandan,
Adapun beberapa warga yang potonya sempat diabadikan saat penyerahan bantuan oleh Kapolsek Pangkalan Brandan adalah, Badariah (65) warga dusun VI dimana warga ini sudah janda dan tinggal seorang diri digubuk mungil miliknya, kemudian Ismail (37) warga yang sama yang tinggal dirumah tak layak huni bersama istri dan kedua anak nya, sebut Rudi Dailimunthe,
Saat penyerahan bantuan sembako berlangsung, Muspander Silaen (61) yang juga warga dusun VI ini datang menyampari dan mengaku kalau dirinya dan tidak pernah menerima bantuan apapun dari pemerintah, dia mengaku sudah berkali kali mendatangi Rukun Tetangga (RT) dan bahkan mendatangi Kepala dusun agar dirinya didata sebagai penerima manfaat bansos dampak virus Corona, namun sang pendata lebih memilih warga yang memiliki kebun sawit yang luas sebagai penerima bansos,
Kami bingung pak, kenapa warga miskin yang rumahnya tidak layak huni malah tidak pernah mendapat bantuan apapun, sementara warga yang tergolong kaya dan yang memiliki kebun sawit luas serta rumah gedungan malah terdata sebagai penerima bantuan, kata Muspander Silaen kesal,
Sementara itu, Kepala Desa Teluk meku Nursaid dikonfirmasi melalui telepon selularnya, nursaid mengaku bahwa kedatangan Kapolsek Pangkalan Brandan membagi sembako kepada warga yang sangat miskin tidak diketahui nya, dikarenakan tidak ada pemberitahuan dari pihak manapun kepada nya,
Saat disinggung bahwa banyak warganya yang sangat miskin tidak terdata oleh pihak pemerintahan desa dan bahkan ada beberapa warga yang rumahnya tidak layak huni, orang nomor satu di desa teluk meku ini mengatakan bahwa semua warga yang miskin telah didata dan data nya sudah dikirim ke kabupaten,
Kalau mau saya 1500 data warga yang kami kirim itu dapat semua, kan bukan kami yang menetapkan yang mana warga yang layak menerima, itu kan data yang dikirimkan oleh dinas sosial kata nursaid.(Lkt-1)
