Ironis..! BLT Tak Tepat Sasaran, Puluhan Emak - Emak Warga Padangsdimpuan Ini Datangi Kantor Camat

Sebarkan:


Padangsidimpuan - Puluhan warga Kelurahan Kantin Kota Padangsidimpuan yang didominasi emak - emak ini datangi kantor camat Padangsidimpuan Utara. Jum'at, (08/05/2020). 

Kedatangan emak - emak asal Kelurahan Kantin, Kecamatan Padangsidimpuan Utara ini mempertanyakan hak mereka untuk mendapatkan bantuan langsung tunai (BLT), serta memprotes penyaluran BLT yang tidak yepat sasaran di Kelurahan Kantin, Kecamatan Padangsidimpuan Utara.

"Kami juga keluarga miskin, kenapa masih ada keluarga yang mampu dapat bantuan. Ada apa?, bagaimana sebenarnya cara mendatanya kalian buat, bukankah kartu keluarga kami juga sudah dikumpulkan kepala lingkungan, tapi kenapa yang layak mendapat tidak dapat dan tidak layak bisa mendapat" sorak puluhan emak-emak ini di ruang kantor camat Padangsidimpuan Utara.

Program BLT ini bantuan yang diberikan oleh pemerintah pusat untuk warga yang tidak mampu atau warga yang kehilangan mata pencariannya akibat pandemi virus Covid-19, yang dimana besarannya Rp.600.000 perbulan dan dibayarkan selama tiga bulan, mulai April sampai Juni.
 
Pantauan metro-online.co, puluhan emak - emak  melakukan aksi protes ini atas inisiatif sendiri, hal ini mereka lakukan guna mempertanyakan kenapa mereka warga yang tidak mampu banyak yang tidak mendapatkan bantuan tersebut, sementara mereka melihat banyak warga yang tergolong mampu lebih di utamakan mendapatkan bantuan BLT ini.

Wahyuni Dalimunthe (85) salah satu dari puluhan emak-emak tersebut mengaku, hari ini sangat banyak bantuan terndengar turun, namun pendataan tidak pernah terlihat, dan tau-taunya sudah ada saja yang menerima.

"Saya orang susahnya nak, dirumahpun saya tinggal sendirian pekerjaan saya sehari - hari berjualan dikaki limanya, berapalah pendapatannya itu, apalagi situasi seperti ini bantuan pemerintah inilah yang bisa kita harapkan" ungkapnya kepada metro-online.co dengan berlinang air mata.

Senada juga disampaikan herman warga yang ikut bersama emak - emak ini, menceritakan bahwa masih banyak warga dikelurahan Kantin yang benar - benar tidak mampu tetapi tidak terdata untuk mendapatkan bantuan langsung tunai tersebut. Warga kota Padangsidimpuan ini berharap supaya pembagian bantuan pemerintah tersebut agar tidak pandang bulu dan dibagi secara merata dan yang paling utama didahulukan orang - orang yang tidak mampu yang berdampak ekonominya akibat pandemi Covid-19 ini.

Sementara pantaun metro-online.co di kantor camat, terlihat Bapak Camat Padangsidimpuan Utara Zulkifli Lubis sedang tidak berada dikantor, hanya salahsatu staff kecamatan yang datang menjumpai para emak - emak ini untuk memberikan penjelasan.

Selanjutanya puluhan emak - emak warga kelurahan Kantin ini, mengumpulkan kartu keluarga mereka masing - masing untuk dikumpulkan dan diserahkan kepada Camat Padangsidimpuan Utara. (Syahrul).

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini