Gubsu bersama rombongan sekaligus menemui keluarga korban tenggelam di lokasi.
Dikatakan Gubsu, pencarian terhadap korban yang masih hilang tetap dilaksanakan oleh tim SAR.
"Korban yang masih belum ditemukan tetap dilakukan pencarian" ujar Edy.
Lanjutnya, kejadian tenggelamnya dua pekerja bangunan itu merupakan musibah, yang tidak bisa diprediksi.
Kepada petugas bendungan, Gubsu berpesan agar melalui kejadian tersebut mengevaluasi sistem kerja.
"Apakah disini ada human eror nanti dievaluasi lebih lanjut," ungkapnya.
Banjir yang menyebabkan naiknya air Sungai Lau Simai mei sekira 2 meter, Selasa (13/4/2020) kemarin, menyebabkan 2 orang pekerja di proyek Bendungan Lau Simai mei tenggelam.
Satu korban telah ditemukan atas nama Riki Sembiring (22) warga Desa Mbaruai, dan tengah menjalani perawatan di RSU Sembiring Delitua.
Sementara, seorang lagi atas nama Roy Sahputra alias Moneter Peranginangin (22) warga Dusun Berampu Desa Rumah Gerat Kecamatan Biru-Biru belum ditemukan dan masih dalam pencarian tim SAR.
Pada kesempatan itu, Gubsu berharap agar tim SAR tetap semangat dalam menjalankan tugas dan kepada keluarga korban dan masyarakat untuk bersabar.
Informasi yang dihimpun wartawan di lapangan, bahwa selain korban tenggelam di Sungai Seruai Kecamatan Biru-Biru, juga ada korban meninggal di alur sungai Lau Seruai kawasan permandian alam Kasan nova, atas nama Masies Tarigan (55) warga Desa Bandar Gugung Kecamatan Bangun Purba.
Korban yang diketahui selama ini menetap di Desa Talun Kenas Kecamatan STM Hilir itu diketahui hanyut saat mancing di Pantai Kasan bersama 2 anaknya yang berusia 9 dan 12 tahun.
Korban telah ditemukan pada hari itu juga di Desa Lantasan Lama Kecamatan Patumbak Selasa (14/4/2020) dalam kondisi tidak bernyawa.
Selain 2 korban di Lau semai mai ini, informasinya ada juga 1 korban meninggal di kawasan Pantai Kasan Nova," kata Kapolsek Biru biru AKP Erlongena Sembiring.
Sementara, Camat Biru-Biru Wahyu Rasmiana saat dikonfirmasi di lokasi mengatakan bahwa saat mendengar informasi banjir, pihaknya langsung turun meninjau.
"Turut berbelasungkawa dan semoga korban hilang segera ditemukan," ujar Camat. (Jassa)
