Para pelaku diamankan di Jalan Simpang Kayu Besar seputaran Masjid PTPN II Desa Limau Manis, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deliserdang.
Mereka biasa bermodus membantu menyeberangkan mobil dan truk yang mau memutar ke arah kota Medan dari Simpang Kayu Besar.
Identitas pelaku yang diamankan yaitu Andri Ginting (24), warga Desa Bangun Sari Kecamatan Tanjung Morawa, Jaka Santri (25), warga Gang Annur Desa Bandar Labuhan Kecamatan Tanjung Morawa, Yudi Fernando (25), warga Gang Saudara Desa Bangun Sari Kecamatan Tanjung Morawa, Rio Aritonang (24), warga Desa Bangun Sari Dusun II Kecamatan Tanjung Morawa, Dermawan (17), warga Gang Armed Desa Limau Manis Kecamatan Tanjung Morawa, Adi Rahmad (30), warga Jalan Kebun Sayur Gang Melati Desa Bangun Sari Kecamatan Tanjung Morawa dan Daniel Situmeang (24), warga Dusun VII Desa Perdamaian Kecamatan Tanjung Morawa.
Untuk Barang bukti yang diamankan yakni uang tunai sebesar Rp.55000.
Para preman bertato yang diduga pelaku pungli dan tukang parkir liar ini dibotaki oleh petugas Polsek Tanjung Morawa dan dilakukan pembinaan.
Informasi dihimpun, sewaktu Personil Piket Unit Reskrim mengadakan patroli di seputaran Simpang Kayu Besar dan putaran Mesjid PTPN II Kecamatan Tanjung Morawa petugas melihat beberapa orang sedang melakukan pengutipan terhadap kendaraan yang melintas atau yang parkir di jalan tersebut.
Kemudian, petugas mengamankan pelaku dan Barang Bukit dan membawa ke kantor Polsek Tanjung Morawa.
Terkait sejumlah pria melakukan pungutan liar terhadap supir truk di Jalan Sei Belumei Hilir hingga Desa Dalu X A yang viral di Media Sosial, Kasat Reskrim Polresta Deliserdang Kompol Muhammad Firdaus saat dikonfirmasi mengatakan pihaknya akan melakukan pengecekan ke lokasi yang dimaksud.
"Kami akan cek ke lokasi," ujarnya. (Wan)
