Masyarakat Minta Kapoldasu Kaji Ulang Jabatan Kapolsek Delitua

DELISERDANG - Walaupun Kapolda Sumut Irjen Pol Martuani Sormin Siregar telah mengintruksikan terhadap jajaran bawahannya baik tingkat Polres maupun Polsek, untuk membasmi segala bentuk penyakit masyarakat terkhusus Narkoba dan Perjudian, tetapi instruksi Jenderal Bintang Dua itu terkesan tidak berlaku di Wilkum Polsek Delitua Polrestabes Medan.

Pasalnya, sampai saat ini kedua instruksi Kapolda Sumut seperti Narkoba dan Perjudian tetap marak di Wilkum Polsek Delitua Polrestabes Medan.

Bahkan, praktek Bisnis ilegal itu di Wilkum Polsek tersebut sama seperti membeli Kacang Goreng.

Ironisnya, walaupun bisnis terlarang itu dijalankan secara terang-terangan atau ditempat yang terbuka, tapi tetap berjalan lancar juga aman. Dan seakan-akan peredaran Narkoba dan Penjualan Nomor Togel di Wilkum Polsek Delitua Polrestabes Medan sudah dilegalkan.

Terkait itu, Kapolsek Delitua AKP Julkifli Harahap, saat pernah dikonfirmasi mengatakan kalau pihaknya akan segera melakukan penyelidikan.

"Akan kita lidik, dan bila terbukti akan ditangkap," ujar AKP Julkifli.

Ternyata setelah dua minggu berlalu sejak ucapan Kapolsek Delitua AKP Julkifli Harahap tersebut, belum ada tanda-tanda mengurangi keresahan masyarakat. Melainkan hanya menambah keresahan masyarakat karena peradaran Narkoba dan Perjudian itu makin hari kian marak.

Terkait itu, Kapolrestabes Medan Kombes. Pol. Jhonny Eddizon Isir, ketika dikonfirmasi melalui Pesan WhatsApp Minggu, (22/3/2020) malam, belum memberikan tanggapan.

Menyikapi itu, masyarakat Kecamatan Delitua berharap kepada Kapolda Sumut Irjen Pop Martuani Sormin Siregar supaya mengkaji ulang jabatan AKP Julkifli Harahap menjadi Kapolsek Delitua karena dinilai tidak mendukung Instruksi Kapolda Sumut. (Jassa)