Pemadaman ini dilakukan atas laporan masyarakat yang mulai resah dengan asap yang ditimbulkan.
Kordinasi Tim BPBD, Damkar, TNI dan Polri selama 2 hari ini bergotong royong memadamkan api dengan menggunakan alat pemadam Kebakaran berupa 2 unit mobil Damkar dan 1 unit mobil tangki air BPBD Labura.
"Peristiwa kebakaran terjadi Kamis sekitar pukul 10.30 WIB di Desa Ujung Padang Kecamatan Aek Natas. Dugaan sementara api membesar akibat kelalaian masyarakat di saat musim kemarau," jelas Sukardi Kepala Bidang Darurat Logistik BPBD Labura melalui sambungan telepon, Jumat (20/3/2020).
Adapun jenis tanah yang terbakar, yakni jenis tanah gambut, luas tanah yang terbakar ± 5 Ha, status lahan milik masyarakat Pemadaman api ini terus dipantau oleh Muspika, Tim Manggala Agni, Tim BPBD dan Tim Damkar dan TNI POLRI untuk mempercepat proses pemadaman api.
Kapolsek Aek Natas AKP JH. Pasaribu, Danramil 05 Bandar Durian Kapt. Inf. Sudarsono dan Sukardi Kabid Darurat Logistik turut serta memantau perkembangan pemadaman tersebut. (Indra).
