Pasca Banjir Bandang di Labura, Fasilitas Umum Mulai Dibangun

Sebarkan:
LABURA - Perkembangan hari ke-5 pasca bencana banjir bandang di Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) yang longsor di jalan desa tepatnya di Tangga Batu sudah bisa diatasi dengan alat berat, Rabu (1/1/2020).

Dandim 0209/LB Letkol Inf Santoso beserta jajaran Kodim dan Kompi 126 Kala Cakti Damuli, memimpin langsung perbaikan jembatan Sungai Aek Mardua menuju Dusun Siria-ria.

Petugas melakukan perbaikan jembatan darurat agar digunakan secepatnya oleh semua pihak dan alat berat berupa 2 unit Escavator (Beko) sudah melakukan pembenahan di pinggir sungai Aek Mardua Siria-ria.

"Kami sudah membuat akses jalan dan direncanakan pagi beko sudah berada di lokasi seberang atau di Siria-ria untuk lanjutan pembenahan lokasi yang terkena dampak banjir," ujar Letkol Santoso.

Sementara, Kaban BPBD Labura Irwan saat dikonfirmasi mengatakan, bantuan sembako terus berdatangan dari berbagai elemen masyarakat baik perorangan maupun kelompok komunitas, Ormas Kepemudaan dan Ormas keagamaan.

"Bantuan sudah disalurkan kepada warga korban bencana Desa Pematang dan Desa Hatapang," ungkap Irwan.

"Pantauan awak kami juga melaporkan petugas PLN telah memasang tiang listrik yang rusak akibat banjir bandang menuju Dusun Siria-ria dengan target malam ini sudah terang," lanjutnya.

Tim Basarnas, BPBD Labura, Pramuka, Tim gabungan TNI/Polri dan masyarakat kembali melanjutkan pencarian korban hilang pasca banjir bandang 5 orang dalam sekeluarga dan hasil penemuan sementara tadi sudah ditemukan 2 orang.

Menurut Irwan, posko dan dapur umum Tim Dinsos Labura dan BPBD Labura sudah dipindah ke kantor Desa Pematang serta berjalan lebih baik.

"Untuk keperluan makan siang sudah dapat diselesaikan pukul 12.30 WIB dengan menu yang lebih baik lagi serta menyiapkan lebih dari 400 bungkus telah disiapkan dan dibagikan kepada warga korban dan seluruh relawan yang bertugas," sebutnya. (Syahruddin)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini