5 Kali Unjuk Rasa Sendirian, Mahasiswa Ini Sebut Wali Kota Padangsidimpuan Penakut

Sebarkan:
PADANGSIDIMPUAN - Ketua Umum Aliansi Mahasiswa Pejuang Rakyat (AMPERA) Syarif Mulyadi Nasution menggelar aksi unjuk rasa seorang diri didepan halaman kantor Wali Kota Padangsidimpuan, Kamis, (23/1/2020).

Aksi unjuk rasa ini sudah sebanyak 5 kali dia lakukan, tetapi setiap melakukan aksi unjuk rasa, Wali Kota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution selalu tidak pernah hadir untuk menemuinya.

"Pak Wali Kota mana dirimu? Temui saya disini. Saya lihat kalau demo ramai-ramai kau takut temui mahasiswa, sekarang saya datang seorang diri tanpa membawa massa, mana kau pak Walikota? Jangan takut dan jangan sembunyi disitu, saya disini seorang diri, temui saya disini," ucap Syarif dalam orasinya.

Unjuk rasa yang ia lakukan sendirian ini, meminta agar Wali Kota Padangsidimpuan memberhentikan dan mengganti Kepala Inspektorat dan Kepala Dinas Pariwisata Kota Padangsidimpuan, terkait adanya dugaan korupsi penggunaan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah (APBD) Kota Padangsidimpuan tahun 2018.

Selain itu, dalam orasinya Syarif juga meminta, agar Wali Kota segera mengevaluasi pengawasan atau kinerja aparatur pengawasan Inspektorat Daerah Kota Padangsidimpuan.

"Saya tidak mau diwakilkan, saya hanya mau Pak Walikota yang datang menemui saya dan saya tidak akan pergi dari sini sebelum bapak menjumpai saya," sebutnya.

Syarif juga membawa kertas yang ia gantungkan dilehernya bertuliskan "Pak Wali Kota takut ya pecat kepala Inspektorat", "Kalau begini terus kapan Sidimpuan akan bersinar ?".

Sementara, di tengah-tengah aksi unjuk yang hadir hanya Kabag Pemerintahan Roy S Siagian.

Kepada Metro-online, ia mengatakan, Wali Kota tidak mengetahui adanya unjuk rasa ini, karena ada rapat dinas di kantor DPRD kota Padangsidimpuan.

"Terkait hal ini saya langsung dihubungi pimpinan, agar datang menjumpai pengunjuk rasa, beliau tidak dapat hadir karena ada rapat bersama OPD dikantor DPRD," jelasnya saat diwawancarai Metro-online.

Ia juga menyampaikan, walaupun Wali Kota belum mengetahui hal ini, sesuai dengan kedinasan pihaknya akan mewakili dan siap menjawab serta menghadapi pengunjuk rasa.

"Sesuai dengan tugas dan kedinasan, pastinya saya disini hadir sebagai yang mewakili Pak Wali Kota, hal ini akan sampaikan nanti kepada beliau, apa-apa saja pernyataan sikap yang disampaikan pengunjuk rasa," katanya.

Sementara, aksi demontrasi ini, pengunjuk rasa tidak mau diwakilkan oleh siapapun selain Wali Kota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution.

Pantauan di lokasi, aksi unjuk rasa yang dilakukan sendirian ini mendapat pengawalan ketat dari personil Satpol PP dan Polres Kota Padangsidimpuan dan aksi unjuk rasa ini berjalan tertib, aman dan terkendali. (Syahrul)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini