Saat Mencari Ikan, Seorang Nelayan Belawan Tenggelam di Laut

Sebarkan:
Ilustrasi
MEDAN - Seorang nelayan bernama Rahmayadi Syahputra (28) jatuh ke laut dari Kapal Pahala II saat mencari ikan di Perairan Bouy 1, Belawan. Akibatnya, warga Bagan Deli, Kecamatan Medan Belawan ini dikabarkan tenggelam.

Ketua Kesatuan Nelayan Tradisional (KNTI) Kota Medan, M Isa Al Basir, Minggu (1/12/2019), mengatakan, tenggelamnya nelayan asal Belawan itu terjadi, Jumat (29/11/2019) kemarin.

Saat itu, kata Basir, mereka berjumlah 6 orang melaut untuk mencari ikan. Tidak jauh dari bibir Pantai Belawan, korban memancing ikan dan terjatuh ke laut.

Teman-teman korban berusaha menyelamatkan dengan melompat ke laut, namun, korban tertarik ke dasar laut.

"Informasi yang kita dengar, tali pancing itu telilit di kaki korban saat ikan sangkut di mata pancingnya. Jadi, korban tertarik jatuh ke laut," cerita Basir.

Saat ini, lanjut Basir, Kapal SAR 203 Medan dan sejumlah nelayan masih melakukan pencarian di lokasi jatuhnya korban di perairan perairan Bouy 1 Belawan, hingga Kuala Besar, Kabupaten Langkat.

"Pencarian masih dilakukan, sampai saat ini jenazahnya belum ditemukan. Harapannya, jenazahnya segera ditemukan, karena keluarga duka sudah menunggu di rumah," ungkap Basir.

Terpisah, Komandan Kapal SAR 203 Medan, Dalon Pasaribu, membenarkan pihaknya telah bergerak dari Pelabuhan Belawan sejak Sabtu setelah diterima informasi adanya nelayan yang jatuh.

Selain itu juga, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Medan, Toto Mulyonome meminta kepada Tim Rescue KN 01 RB (Rescue Boat) untuk melaksanakan Operasi SAR.

Namun hingga pagi ini pencarian terhadap sosok korban, masih dilanjutkan oleh Tim SAR maupun sejumlah kapal-kapal ikan yang berpangkalan di Pelabuhan Perikanan Gabion Belawan. (Mu-1)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini