DITEMBAK:Tersangka Sandi didampingi Reskrim Unit Ranmor Polrestabes Medan usai menjalani perawatan di RS Bhayangkara Medan
MEDAN-Terduga pencuri sepeda motor berinisial S alias Sandi ,30, warga Jl. Bunga Pancur Siwa Gang Mesjid, Kel. Mangga, Kec. Medan Tuntungan, Medan, Sumatera Utara tak berkutik usai kedua kakinya dihadiahi timah panas oleh Tim Pegasus Unit Ranmor Polrestabes Medan.
Dalam keadaan tidak berdaya, tersangka dibawa dari lokasi penyergapan Jl. Setia Budi Medan ke RS Bhayangkara Medan untuk perawatan luka tembak.
Kasat Reskrim Kompol Eko Hartanto melalui Kanit Ranmor AKP Bambang Gunanti Hutabarat kepada wartawan, Rabu (4/12/2019) sore mengatakan, tersangka ditangkap atas laporan Korea Ginting dan Fryska Adelia br Sinaga yang kehilangan sepeda motor pada Rabu (10/7/2019) sekira pukul 18:30 Wib.
Saat itu, korban Fryska Adelia Sinaga baru pulang dari kantor menggunakan sepedamotor Honda Beat warna putih BK 6615 AHO lalu memarkirkannya di teras rumah dalam posisi pagar ditutup namun tidak dikunci, sedangkan stang sepedamotor dalam keadaan terkunci.
Tak lama di rumah, korban hendak keluar dan melihat sepeda motornya sudah hilang. Hilangnya sepeda motornya kemudan dilaporkan ke polisi. Dan Senin (24/11/2019), tim mendapatkan informasi tersangka ASP berada di Jl. Setia Budi Medan.
“Pengakuan ASP, ia melakukan aksi pencurian sepedamotor Honda Beat di Jl. Jamin Ginting Gang Nangka bersama P alias Ndawa (ditahan dalam perkara lain), DS alias Acil (ditahan dalam perkara lain) dan S alias Sandi,” ujar AKP Bambang Gunanti. Saat dilakukan pengembangan, tersangka mencoba melarikan diri sehingga dilakukan tindakan tegas dan terukur menembak kakinya.
"Tersangka mengaku sudah beberapa kali melakukan aksinya di wilayah hukum Polrestabes Medan," terangnya lagi. (ka)
