 |
| Ilustrasi |
Diketahui, Suriani merupakan korban penusukan oleh suami di Aceh Timur dan sempat dilarikan ke Rumah Sakit Graha Bunda, hingga harus dirujuk ke Rumah Sakit Zainal Abidin karena mengalami luka tusukan sehingga mengalami pendarahan yang hebat.
Muhammad, abang kandung dari Suryani saat dikonfirmasi via seluler membenarkan bahwa adiknya sudah meninggal dunia.
"Suryani yang harus melalui rasa sakit setelah ditusuk suaminya hingga koma dalam 3 hari, namun takdir berkata lain sehingga adik saya Suryani harus menghadap sang Khaliq dan sekarang kami sedang mengurus almarhumah untuk dibawa pulang ke kediamannya di Aceh Timur untuk dikebumikan. Semoga almarhumah diterima di sisi Allah," ujar Muhammad dengan nada sedih.
Lebih Lanjut dia mengatakan bahwa Suryani memiliki dua orang anak satu yang laki-laki berumur 5 tahun dan yang perempuan berumur 4 tahun.
Ia berharap kepada pihak berwajib agar menghukum pelaku dengan seberat beratnya atas perbuatan yang dilakukannya.
Terdengar kabar suami dari korban Suryani adalah seorang PNS yang bekerja di salah satu kantor Camat Darul Fallah Kabuputen Aceh timur.
Seperti pemberitaan sebelumnya bahwa kejadian bermula sang suami menuduh istri atas selingkuh, sehingga sang istri balik menanyakan kepada pelaku kalau memang berselingkuh mana buktinya dirinya selingkuh.
Mendengar jawaban korban dengan nada keras, pelaku merasa geram dan jengkel karena tidak mau mengakuinya, lalu korban mengatakan kepada pelaku "Kau sudah gila, kau sudah mabuk dengan sabu-sabu makanya kau tuduh aku selingkuh. Semua orang sudah tau kalau kau tukang nyabu,".
Setelah itu, pelaku melihat ada pisau di atas kulkas lalu mengambilnya dan menusuk korban ke arah perut sebanyak 5 tusukan, pelaku merasa takut dan panik atas perbuatannya dan mencari kunci mobil lalu pergi meninggalkan korban. Kemudian, korban berteriak minta tolong.
Adapun barang bukti yang didapat di tempat kejadian yakni 1 buah baju yang berlumuran darah milik Korban dan 1 buah pisau dapur (alat yang digunakan untuk menusuk korban). (Said)
