Informasi yang dihimpun, Sabtu (9/11/2019), penutupan ini berkaitan dengan isu nasional terkait kisruh menajemen antara Sriwijaya dengan pihak Garuda Indonesia yang belum clear.
Pantuan di area layanan counter check in, tiket Sriwijaya yang ada di bagian terminal lantai II Kualanamu tampak sepi.
Terpantau tidak ada pelayanan penumpang dari pihak maskapai sebagaimana biasanya. Begitu juga calon penumpang satupun tak ada yang terlihat.
Airport Duty Manager Kualanamu, Abdi Negoro yang dikonfirmasi membenarkan bahwa pihak Sriwijaya Air sementara waktu ini tidak ada rute penerbangannya.
Karena mungkin sudah diinformasikan lebih awal akan peniadaan penerbangan makanya katanya tidak ada yang mengeluh calon penumpangnya. Secara pasti dirinya belum dapat mengetahui kapan lagi penerbangan Sriwijaya di Kualanamu akan kembali melayani.
"Kemarin masih ada (penerbangannya). Kalau di Kualanamu ini sedikitnya rutenya. Setahu saja ya Jakart-Padang dan kalau enggak salah sempat ada ke Penang. Inikan isu nasional kurang paham juga kita," pungkasnya.
Sementara, Distrik Manager Sriwijaya Air kualanamu Usnidar yang dikonfirmasi terkait hal ini belum memberikan komentar baik dihubungi via telepon seluler dan Whatsapp.
Namun informasi yang dihimpun, penutupan ini berlanagsung selama 7 hari kedepan yakni sampai tanggal 15 November 2019. (Wan)
