Mobil Avanza Nabrak Betor, 6 Siswa Madrasah Terluka, 2 Kepalanya Bocor

Sebarkan:
DELISERDANG - Kecelakaan lalulintas mengakibatkan enam orang siswa Madrasyah Tsanawiyah (MTs) Negeri 2 Kabupaten Deliserdang terluka dan dua diantaranya bocor dibagian kepala, terjadi Jumat (29/11/2019) siang, tepatnya di area komplek perkantoran Bupati Deliserdang.

Becak motor yang ditumpangi para korban bertabrakan dengan mobil Toyota Avanza dengan nomor polisi BK 1033 RN.

Karena terluka akibat kecelakaan itu, keenam siswa kelas VIII itupun selanjutnya dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Deliserdang untuk mendapatkan perobatan.

Informasi yang dihimpun, becak yang ditumpangi oleh siswa tersebut datang dari arah gedung Balairung Pemkab Deliserdang menuju ke lapangan alun-alun. Sementara, mobil Avanza datang dari arah kantor Dinas Kesehatan menuju kantor Bupati.

Lokasi kecelakaan tepatnya di perempatan simpang gedung Balairung Pemkab atau belakang kantor Bupati.

Supir mobil Avanza dan penarik becak yang membawa siswa saling menyalahkan usai kejadian. Namun demikian sebelum saling membenarkan diri mereka sibuk untuk mengevakuasi korban yang sudah bergelimpangan di tanah dan para korban dibawa ke rumah sakit dengan menggunakan becak lain.

Menurut Zul, supir mobil Avanza yang merupakan pegawai Dinas Kesehatan Deliserdang, dirinya tadi hendak pergi ke Masjid.

"Jadi becak ini ngebut saja, saya sudah pelan sebenarnya. Mereka muatannya saja sudah melebihi, kan banyak kali orangnya," katanya.

Sementara itu, Irul penarik becak yang membawa siswa membantah kalau dirinya yang salah. Ia menyebut kalau pada saat itu mobil yang melaju dengan kecepatan tinggi. Menurutnya tidak mungkin mereka yang salah karena bagian yang ditabrak dan rusak parah adalah bagian roda belakangnya.

"Ban belakang becakku ini yang ditabrak. Dari situ saja sudah nampak siapa yang salah. Ada enam orang anak sekolah yang ku bawa tadi terpental semua," kata Irul.

Mengetahui rekan-rekannya mengalami kecelakaan, beberapa siswa MTS ini pun mendatangi lokasi yang hanya berjarak sekitar 400 meter dari sekolah mereka.

Mengetahui ada dua kawannya yang mengeluarkan darah dari kepala selanjutnya mereka pun ikut sibuk membantu menaikkan korban ke becak untuk dibawa ke rumah sakit.

Lima dari enam orang siswa yang mengalami kecelakaan itu yakni Riski, Haidar, Zaki, Rafly dan Fadil. Dua diantara mereka mengalami luka serius dibagian kepala dan terus-terusan mengeluarkan darah. Diduga itu bisa terjadi lantaran terbentur dengan besi becak setelah ditabrak mobil.

Kini, pihak sekolah sudah menjenguk para korban di RSUD Deliserdang becak mengalami kerusakan ringan dan mobil rusak dibagian bemper depan. (Wan)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini