Saat mendaftar, keduanya yang kompak mengenakan kemeja putih dihadapkan dengan mahasiswa dari berbagai kampus di Kabupaten Asahan, melakukan tanya jawab.
H.Surya BSc mengaku mengapresiasi langkah Partai Perindo tersebut, sehingga pihaknya bisa mendapat gambaran, tentang harapan dan keinginan masyarakat terhadap pemerintahan dalam membangun Kabupaten Asahan kedepannya.
"Selain mengembalikkan formulir pendaftaran, kami juga dibuat tanya jawab dengan mahasiswa. Kami apresiasi karena bisa menjadi bahan masukkan bagi kami untuk membangun Kabupaten Asahan," kata Surya Sabtu (12/10/2019) sekira pukul 10.00 wib.
Ketua DPC Partai Perindo Asahan, Mizanul Akmal Sitorus menyebutkan dialog antara bacalon yang mendaftar dengan mahasiswa merupakan yang pertama di Kabupaten Asahan.
Menurutnya, langkah itu dilakukan Partai Perindo untuk menyatukan visi dan misi pasangan bacalon ketika diusung pada Pilkada Asahan 2020 mendatang.
"Interaktif antara bakal calon Bupati dan wakil bupati yang mendaftar dengan mahasiswa sangat penting, agar para calon bisa memaparkan kebijakan apa saja yang akan dilakukan mereka selama lima tahun kedepan. Selain itu, supaya seluruh aspirasi masyarakat, terutama mahasiswa bisa terwujud," jelas Mizanul.
Ia pun menambahkan bahwa Surya dan Taufik merupakan bacalon pertama yang mengembalikan berkas ke partai mereka. Mizanul menjelaskan bahwa proses pengembalian berkas akan berakhir pada 15 Oktober 2019 mendatang.
"Kami buka pendaftaran mulai tanggal 1 sampai dengan 15 Oktober. Pasangan Surya dan Taufik ini yang pertama. Kami akan tutup pengembalian formulir pada 15 Oktober nanti. Saat ini ada 13 tokoh yang datang ambil formulir," pungkasnya. (asa)
