Pemprov Sumut Fokus Cegah Stunting

Sebarkan:

MEDAN - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) saat ini sedang fokus menangani masalah stunting atau kondisi gangguan pertumbuhan pada anak. Sehingga generasi muda Sumut kedepan diharapkan lebih sehat, cerdas dan berdaya saing.

Hal itu disampaikan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi saat menghadiri acara Bakti Sosial Dinas Kesehatan Provinsi Sumut dan Kota Medan yang turut didukung Lions Club Indonesia, yang mengusung tema “Cegah Stunting Itu Penting”, di Aula Kantor Kelurahan Belawan I, Jalan Deli Nomor 1, Belawan, Kota Medan, Minggu (27/10/2019).

"Untuk tahap awal, Pemprov Sumut akan memfokuskan untuk memperkecil kejadian stunting lalu menyembuhkannya. Kita akan berkolaborasi dengan beberapa stakeholder untuk memperbaiki gizi pada ibu hamil, dan 1.000 hari pertama kehidupan sejak kandungan sampai usia dua tahun," ucap Edy.

Lalu kemudian, melalui Dinas Kesehatan, Pemprov Sumut akan mendata jumlah penderita stunting di Sumut.

"Kita akan mendata yang benar, kita akan cari tahu apa penyebabnya, karena penderita stunting dari tiap-tiap kabupaten tidak bisa kita samakan penanganannya, karena pasti berbeda beda penyebabnya," tambah Edy.

Dari hasil riset kesehtan dasar tahun 2018, dilaporkan sebanyak 32,4% anak balita di Sumut mengalami stunting. Lebih tinggi dari angka nasional yakni 30,8 %. Itu lah sebabnya mengapa saat ini pemerintah provinsi menaruh perhatian penuh untuk mengatasinya.

"Pemerintah Provinsi Sumatera Utara mendorong segala langkah strategis dalam upaya pencegahan stunting, di mana kita ketahui bersama masalah ini bukan hanya masalah kesehatan semata, sehingga dalam strategi pencegahan dan penanggulangannya perlu cara konvergensi antar lintas sektor," ujar Edy.

Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Edy juga memberikan apresiasi kepada Lions Clubs karena telah banyak berpartisipasi untuk rakyat Sumut.

"Di luar negeri tidak ada yang seperti Lions club yang mau berpartisipasi membantu pekerjaan pemerintah, saya apresiasi peran serta Lions Club selama ini," puji Edy.

Sementara, Karun Wirianto, Wakil Ketua Lions Club Distrik 307 A2 pun mengaku senang karena selama ini bisa ikut bagian dalam kegiatan-kegiatan bermanfaat yang dilakukan Pemprov Sumut.

"Kami merasa bahagia bisa ikut serta dalam kegiatan hari ini, dalam upaya mencegah stunting, kami akan membantu sebisa kami agar ke depannya masalah ini bisa dituntaskan," ucap Karun.

Karun juga menjabarkan bahwa selama ini Lions Club memiliki lima program kerja prioritas.

"Lima program prioritas Lions Club adalah pengabdian kepada masyarakat, penyuluhan dan penanggulangan diabetes, pelestarian lingkungan hidup, perawatan pendengaran dan bakti social bagi para tuna rungu, dan terakhir perawatan pengelihatan atau bakti bagi tuna netra," ujarnya.

Pada acara tersebut, Edy turut didampingi Kepala Dinas Kesehatan Sumut Alwi Hasibuan, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sumut Zonny Waldi dan Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan Edwin Effendi.

Sebelum meninggalkan lokasi acara, Edy menyerahkan ratusan paket bantuan yang berupa makanan tambahan untuk ibu hamil. Ia juga meluangkan waktu bercengkrama dengan warga dan menggendong anak yang mengalami stunting. (Ril)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini