Identitas Pencuri Uang Rp 1,6 Miliar di Kantor Gubsu Bakal Tertangkap

Sebarkan:
MEDAN–Kasat Reskrim Polrestabes Medan AKBP Putu Yudha Prawira mengatakan Tim Pegasus Polrestabes Medan bakal mengungkap sekaligus menangkap para pelaku pencurian uang sebesar Rp 1,6 miliar milik Pemerintahan Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) yang hilang di pelataran parkir Pemprovsu, di Jalan Pangeran Diponegoro, Kota Medan, pada Senin (9/9) lalu. 

”Identitas pelaku sudah kita kantongi. Mudah-mudahan kalau bisa malam ini sudah bisa kita tangkap, ” ujar AKBP Putu.

 Namun saat ditanya mengenai identitas pelakunya, AKBP Putu Yudha Prawira yang bakal menjabat sebagai Kapolres Tanjungbalai ini belum mau berkomentar lebih jauh.

 “Nanti kalau sudah tertangkap akan kita sampaikan. Mohon doanya ya,” pungkasnya.


 Sedikitnya 6 orang telah dimintai keterangannya sebagai saksi terkait hilangnya uang sebesar Rp 1,6 miliar itu.

 Peristiwa pencurian berawal dari seorang pegawai Pemprov Sumut, M Aldi Budianto (40) warga Jalan Karya Dharma, Medan Johor dan pegawai honorer Biro Perbekalan Pemrov Sumut, Indrawan Ginting (36) warga Jalan Seriti 1 Perumnas Mandala, Kecamatan Percut Seituan, Senin (9/9) sekira pukul 16.00 WIB, mengambil uang dari Bank Sumut di Jalan Imam Bonjol Medan sebesar Rp 1,6 miliar lebih. 

Selanjutnya menuju ke lokasi parkiran bank dan meletakkan tas berisi uang di kursi belakang mobil Toyota Avanza warna silver BK 1875 ZC.

Kemudian keduanya meninggalkan lokasi menuju Kantor Gubernur Sumut di Jalan Pangeran Diponegoro Medan.

 Setibanya di tujuan, keduanya memarkirkan mobil di pelataran parkiran kantor yang posisinya dekat pos sekuriti. Mereka keluar dari mobil, lalu mengunci pintu dan berjalan menuju masjid di samping kantor untuk melaksanakan Shalat Ashar. 

Selesai sholat keduanya pun kembali ke parkiran untuk mengambil uang yang rencananya untuk menggaji para pegawai honorer. Namun lubang kunci pintu didapati sudah rusak. Selanjutnya keduanya mengecek dan ternyata uang sudah raib. Setelah itu PNS dan honorer diarahkan untuk membuat laporan ke Polrestabes Medan. Sedangkan mobil yang membawa uang tersebut juga dibawa ke Mapolrestabes guna dijadikan barang bukti. (,,_)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini