 |
| Foto : net |
BELAWAN - Puluhan warga di Kelurahan Bagan Deli, Kecamatan Medan Belawan diduga menjadi korban penipuan bedah rumah. Pasalnya, ada oknum yang meminta sejumlah uang kepada warga agar rumahnya terdaftar dalam program bedah rumah yang dicanangkan oleh Program Dinas Permukiman (Perkim) Medan.
Merasa tertipu, warga memita Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP H. Ihkwan Lubis SH.MH dan Kejaksaan Negeri Belawan, untuk segera memproses pelaku diduga melakukan pungli Pembedahan rumah terhadap 80 unit rumah dikawasan Kelurahan Bagan Deli, Kecamatan Medan Belawan.
Terkait hal ini, Dinas Permukiman (Perkim) Medan, Selasa (30/7/2019) mengatakan, program bedah rumah warga miskin hingga saat ini belum ada. Namun beberapa waktu lalu petugas Perkim Medan datang ke Kelurahan Bagan Deli untuk melihat rumah warga yang tidak layak huni.
Menyikapi masalah ini, Ketua Karang Taruna Kecamatan Medan Belawan, Abdul Rahman meminta Kapolres Pelabuhan Belawan dan Kejaksaan Negeri Belawan menyelidiki maupun memproses para pelaku diduga pungli bedah rumah warga di Kelurahan Bagan Deli, Kecamatan Medan Belawan, karena sudah menyalahi aturan yang ada dan Perkim sendiri mengatakan setiap rumah yang dibedah tidak dikutip biaya.
"Kita harap pihak berwajib segera memproses masalah ini sampai tuntas, kasihan warga yang merasa tertipu," ujarnya.
Dari informasi, bedah rumah tersebut akan dilaksanakan pada bulan April 2019 yang lalu, namun hingga kini rumah yang mau dibedah sebanyak 80 unit tersebut masih belum terlaksana dan uang sudah dikutip dari warga, yang rumahnya mau dibedah. (hendra).
