Wali Kota Tebing Tinggi melalui Sekdako Tebing Tinggi H. Marapusuk Siregar mengatakan peringatan hari pangan itu menjadi momentum untuk mengingatkan bahwa kekuatan setiap negara ditentukan oleh kemampuannya untuk memenuhi kebutuhan pangan seluruh masyarakatnya.
“Sejalan dengan hal tersebut, pelaksanaan pangan itu juga untuk mengingatkan kembali bahwa perwujudan ketahanan ketahanan pangan adalah tanggung jawab bersama yang harus dilaksanakan bagi kelanjutan peradaban manusia,” ujarnya.
Dikatakan Marapusuk, lomba cipta menu B2SA yang dilaksanakan saat ini bukanlah merupakan lomba untuk mencari pemenang semata, tetapi yang terpenting adalah untuk dapat meningkatkan pengetahuan, memahami dan menciptakan menu beragam bergizi seimbang, aman berbasis sumber daya lokal serta menerapkan kepada keluarga dan masyarakat.
“Kepada yang menjadi pemenang nantinya akan mewakili Kota Tebing Tinggi ke tingkat provinsi yang rencananya akan digelar Agustus 2019,” katanya.
"Kepada yang belum mendapat kesempatan juara, kami mengucapkan terima kasih atas partisipasinya," pungkasnya.(sdy)
