Rumah Mantan Kasat Narkoba Polres Simalungun Terbakar

Sebarkan:
P. SIANTAR|Rumah milik AKP MS Ritonga mantan Kasat Narkoba Polres Simalungun dilalap sijago merah (api) pada Senin (10/6/2019) sekira pukul 3.20 Wib di Jalan Pangad Kelurahan Bukit Sofa, Kecamatan Siantar Sitalasari, Kota Pematangsiantar Sumatera menyisahkan rasa sedih dan haru.

MS Ritonga saat ini bertugas sebagai Kanit 2 Sinego Direktorat Samapta Poldasu.

Tuwani Lumbantobing (34) istri MS Ritonga saat ditemui Selasa (11/6/2019) di lokasi rumahnya, mengisahkan saat api menjalar, dirinya bersama ketiga anaknya sedang dalam keadaan tidur dimalam sebelum kejadian.

"Saya sangat sedih, saat erbangun sekira pukul 03.20 wib, ruang tamu sudah penuh asap. Langsung saya bangunkan anak-anak dan berteriak minta tolong. Kami hanya berempat tidur di dalam rumah, bapak sedang tugas di Medan," kata Tuwani didampingi anaknya Natasya Enjelita (12). Terlihat Tuwani mengalami luka hingga dijahit (hetting) 4 jaitan dan luka.

Informasi dihimpun, kebakaran terjadi akibat dugaan hubungan pendek (korselting) arus listrik. Akibat kebakaran tersebut ditaksasi mengalami kerugian sekitar Rp. 500.000,-.

MS Ritonga memiliki 3 orang anak, Natasya Enjelita (12) kelas 6 SD, Yoselia Margareta (10) kelas 4 SD dan Baginda Soaloon Ritonga (6) TK.

MS Ritonga menceritakan peristiwa itu diketahui setelah menerima telepon dari istrinya. Dan tidak pernah memiliki firasat akan terjadinya kebakaran yang menimpa keluargannya. Dan langsung meminta izin atasan untuk pulang ke Siantar.

Setelah menerima kabar itu, dirinya merasakan keajaiban kuasa Tuhan. Istri dan anak-anak masih dalam lindunganNya.

"Saya bersyukur kepada Tuhan, istri dan anak-anak masih dalam perlindunganNya," kata MS Ritonga seraya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang langsung memberikan bantuan hingga api dapat dipadamkan.

Masih MS Ritonga, awal ketahuannya api telah melalahap akibat bola lampu hias yang menempel di plafon berjatuhan. Suara itu membangunkan istri saat kejadian.

"Saat keluar kamar, ternyata api sudah membakar sebagian ruangan rumah. Namun seluruh berkas dan dokumen penting masih bisa diselamatkan," ungkap MS Ritonga.(js)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini