Penemuan mayat bayi itu pertama kali diketahui Salma yang merupakan buruh harian lepas di PTPN II. Temuan itu diketahuinya saat melakukan perawatan kebun tebu, karena ada aroma busuk, ia pun mengecek ternyata dilihatnya mayat bayi telah membusuk.
Penemun itu dilaporkan kepada petugas keamanan perkebunan, kemudia diberitahu kepada petugas Polsek Hamparanperak. Polisi yang datang langsung melakukan olah TKP, mayat bayi dengan kondisi membusuk diperkirakan baru dilahirkan dievakuasi ke RS Bhayangkara Medan.
Kanit Reskrim Polsek Hamparanperak, Iptu Karya Tarigan mengatakan, pihaknya sudah membawa mayat bayi itu ke rumah sakit, dari hasil olah TKP, mayat bayi itu baru dilahirkan dan sengaja dibuang oleh orang tuanya. "Untuk siapa pelaku dan motifnya, masih kita lakukan penyelidikan," katanya. (mu-1)
