Medan - DPW (Dewan Pimpinan Wilayah) Kombatan (Komunitas Banteng Asli Nusantara) Sumatera Utara mengapresiasi soliditas TNI-Polri yang
mampu menjaga situasi tetap aman dan kondusif pasca kontestasi Pemilu Serentak
2019.
Sekretaris
DPW Kombatan Sumut Sandy Wu mengatakan TNI dan Polri merupakan ujung
tombak yang menjadi jaminan keamanan masyarakat dan bangsa.
“Pasca
pemilu 2019, kita masih ada beberapa kegiatan. Setelah bulan puasa, ada mudik
lebaran. Kemudian perayaan Idul Fitri. Saya melihat ini situasi tetap kondusif,"
ujar Sandy Wu, Kamis (30/5/2019).
Khusus
Provinsi Sumut, lanjut Sandy, kekompakan yang diperlihatkan Polri-TNI khususnya
Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto dan Pangdam I/BB Mayjen TNI MS Fadhilah
membuat kenyamanan dan ketenangan yang melegakan masyarakat.
Selain itu,
menurutnya, Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dadang Hartanto juga berperan besar
dalam pengamanan ibukota Sumut yakni Kota Medan.
Sejumlah
aksi unjuk rasa yang terjadi di Kota Medan kemarin, katanya, dapat menjadi
tolak ukur. TNI-Polri sukses menjaga suasana tetap kondusif dan kerusuhan tidak
melebar kemana-mana.
"Kita
merasakan secara langsung situasi yang aman dan kondusif tanpa gangguan dalam
bentuk apapun saat terjadi aksi di Kota Medan kemarin," ungkap Politisi
PDI Perjuangan ini.
Sementara,
Koordinator Wilayah Kombatan Sumut Pardo Gultom menambahkan, sinergitas yang
dipelopori Kapolda Sumut berjalan efektif dan efisien. Dia berharap
sinergitas serupa dapat terus berlanjut serta mendapat dukungan penuh dari
seluruh elemen agar sama-sama berkontribusi menjaga kamtibmas di Provinsi
Sumut.
"Kita
harapkan sinergitas ini tetap berlanjut. Saya yakin seluruh elemen masyarakat
mendukung, bersama-sama memberikan kontribusi positif menjaga kamtibmas di
daerah ini," tutupnya. (san).