Bupati Karo Awasi Alat Berat Normalisasi Drainase

Sebarkan:
Bupati Karo awasi alat berat normalisasi drainase


KARO | Hujan deras yang mengguyur sekitar kota kabanjahe, persis di jalan Mariam Ginting drainase sepanjang jalan mulai dari simpang masjid Kabanjahe hingga tugu simpang enam Kabanjahe air meluber kejalan raya, bahkan kerumah warga akibat Drainase diduga tidak berfungsi.

Melihat hal ini bupati Karo Terkelin Brahmana sedang melintas di jalan Meriam Ginting, langsung tanggap dan memanggil dinas terkait agar datang kelokasi untuk melihat titik permasalahan saat sedang hujan berlangsung, Selasa (21/5) pukul 15.00 wib di Kabanjahe.

Berselang beberapa menit kepala Bappeda Ir nasib Sianturi Msi berasama kabid Bina Marga Mitcon Hendra Purba, Camat Kabanjahe Frans Leo Surbakti, dan para pekerja dengan peralatan yang ada melakukan Normalisasi parit Drainase yang tersumbat, agar air hujan dapat mengalir kedalam parit dan tidak meluber ke jalan lagi. Kata Bupati Karo Terkelin Brahmana saat mengawasi pekerja mengorek parit Drainase.

"Ini kita khawatirkan kalau kita diamkan, maka seterusnya Drainase semakin sumbat dan parah, apabila turun hujan, tidak tertutup kemungkinan bisa mengambil korban jiwa.Nah untuk Antisipasi itu,pas hujan deras turun sekarang ini, momen paling tepat kita adakan pembersihan segera untuk Normalisasi, dan ternyata dapat berjalan dengan baik.Ternyata setelah kita lihat melalui pengorekan parit yang sedang ditangani dinas terkait, banyak ditemukan didalam parit material sampah, daun daun kayu,dan bebatuan bahkan ada juga bekas potongan kayu didalam parit, ini semua akan kita bersihkan," kata Bupati.

Hal senada dikemukakan Kepala Bappeda Ir Nasib Sianturi Msi mengatakan kerap terjadinya banjir dan air meluber kejalan raya bahkan kerumah warga diakuinya faktor Drainase banyak tidak berfungsi dalam arti kata ada yang sumbat, ada yang rusak.

"Untuk itu, barusan sepanjang jalan mariam Ginting kami adakan pengecekan bersama pak bupati Karo, ini setiap titik kita cek baru kita bersihkan secara manual jika masih bisa, jika tidak tidak kita turunkan alat berat yang lainnya," kata Sianturi

Sementara kabid Bina Marga mitcon Hendra Purba mengakui datang kelokasi atas instruksi Bupati Karo untuk adakan Normalisasi dranaise, akibat hujan deras seputaran jalan sepanjang Mariam Ginting air meluber kejalan akibat dranaise tidak maskismal berfungsi.

"Kita upayakan terus walaupun hujan belum berhenti kita tetap kerjakan bersama anggota buruh lapangan secara manual, begitu pun kita hari ini juga alat berat kita turunkan berupa loder,"jelasnya (ms.keloko)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini