Takut...! Alasan Warga Enggan Mengadu ke Polisi

Sebarkan:
NGOBRAS:Kapolsek Medan Timur Kompol Muhammad Arifin saat ngobras dengan wartawan Unit Polrestabes Medan di Media Center Polrestabes Medan.
NGOBRAS:Kapolsek Medan Timur Kompol Muhammad Arifin saat ngobras dengan wartawan Unit Polrestabes Medan di Media Center Polrestabes Medan.

MEDAN | Masih banyak masyarakat terutama yang berdomisili di Kecamatan Medan Perjuangan dan Kecamatan Medan Timur yang menjadi korban tindak pidana enggan melapor ke Polsek Medan Timur.

Padahal Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dadang Hartanto telah melakukan program 1092 yang bertujuan agar Polri bisa dekat, mendengar keluhan dan mendengar kesulitan yang dialami masyarakat.

"Memang masih ada kami temui masyarakat enggan melaporkan kejadian pidana yang mereka alami. Alasannya mereka takut. Padahal masyarakat itu sendiri tahu siapa pelaku dan kemana barang mereka dijual," ujar Kapolsek Medan Timur Kompol Muhammad Arifin dalam Ngobras (Ngobrol Santai) di Media Center Polrestabes Medan, Kamis (28/2/2019).

Tambah Arifin, Program 1092 bertujuan sangat baik. Tujuannya jelas agar Polri bisa lebih dekat dengan masyarakat.  "Program 1092 Kapolrestabes Medan ini sangat baik. Bisa menyentuh langsung masyarakat, mendengar keluh kesah mereka. Nah jadi enggak ada lagi alasan masyarakat melapor ke kita bila jadi korban tindak pidana," tambahnya.


Patroli bersepeda yang dilakukan mantan Kasi Propam Polrestabes Medan ini dinilainya sangat efektif menjangkau lokasi atau jalan sempit.

"Pengalaman saya patroli sepeda saat menyambangi Jalan Pahlawan. Ada sekumpulan orangtua duduk di warung sedang main catur. Mereka kaget, kenapa kami patroli naik sepeda. Bersepeda ini juga kan bisa menjangkau jalan-jalan sempit," terang Kompol Arifin. (jo)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini