Paluta - Dalam rangka menggalakkkan program pemerintah tentang stop buang air besar sembarangan (STOP BABS),Babinsa Koramil05/Padang bolak (PB) Wilayah KODIM 0212/Tapanuli Satan melaksanakan kegiatan pembuatan septitank (Tabung BAB) yang sederhana dan afisien yakni, dengan memperaktekkan langsung cara pembuatannya kepada warga desa Moppang,Kecamatan Halongonan Timur,Kabupaten Padang lawas utara(Paluta) Minggu,(24/3/2019)
Dari data yang diperoleh Danramil05/PB Kapten TNI (CZi) Pahlawan Nasution,warga desa moppang memiliki jumlah penduduk 1057 jiwa dari 201 Kepala keluarga.(KK)
Kata Danramil,Sebelumnya babinsa Koramil 05/PB bekerja sama dengan pihak Dinas kesehatan Paluta membuat satu buah septitank untuk menjadi bahan contoh kepada seluruh warga desa moppang dalam membuat septitank BAB.
"Dinas Kesehatan meminjamkan cetakan septitank dan klosed (dudukan WC) ini kepada warga untuk mempercepat warga di desa moppang stop BABS,dan kemudian warga bergantian memakai cetakan ini dan hingga saat ini sudah siap tercetak 9 buah septitank"jelas Danramil05/PB.
Kapten TNI (Czi) Pahlawan Nasution berharap dengan adanya kegiatan ini seluruh warga di desa moppang seceoatnya akan memiliki pasilitas BAB,sehingga tidak BAB sembarangan lagi.
Di uraikannya,Stop buang air besar sembarangan (STOP BABS) akan memberikan manfaat antara lain,sebagai wujud nyata Menjaga lingkungan menjadi bersih, sehat, nyaman dan tidak berbau.Tidak mencemari sumber air yang dapat dijadikan sebagai air baku air minum atau air untuk kegiatan sehari-hari lainya seperti mandi, cuci, dll serta tidak mengundang serangga dan binatang yang dapat menyebar luaskan bibit penyakit, sehingga dapat mencegah penyakit menular seperti diare.
"Dari itu, kegiatan stop BABS akan terus kita laksanakan,Koramil 05/PB KODIM 0212/TS dan Dinas Kesehatan Kabupaten Paluta akan selalu bersinergi melakukan pemicuan agar warga Paluta STOP BABS."ungkapanya.(GNP)
